Hari ini mungkin menjadi salah satu dari banyak hari spesialku bersama isthar , bermain bersama berlari sampai berantem di tengah tengah kepulan orang orang sehingga menjadi pusat perhatian
"Udah sampe.. ayo turun" kata isthar
"Iyaiya sabar dikit napa bang!"
Jawabkuuu sambil turun dari motor
"Tarr,,nanti masuk rumah hantuuu yaa tarr plissss"
Bujukku memohon , sambil mengucapkan dengan nada manja
"Gak..gak usah aneh aneh ya"
Bantah isthar jelas
"Yahhh istharrrrrrrkuu sayangggg... masuk rumah hantuuu yaaa kalo nggak aku pulang nihh..!!!"
Sambil menunjukkan wajah pura pura merajuk aku berjalan membelakangi isthar
"Ehh kok jadi aneh gini sih... kita beli eskrim dulu yuk"
Ajak isthar sambil mengalihkan pikiranku dari rumah hantu yang ingin ku masuki
"Yaudahhh ayokk cepetannn"
Ajakku sambil berlari dan menarik tangan istharKami berkeliling mencari stand eskrim disini , hari ini sangat terik jadi cepat lelah dan panas , setelah 15 menit berkeliling kami belum juga menemukan stand eskrim yang kami cari dan akhirnya kami memutuskan untuk duduk dulu berlindung dari terik matahari
"Istharrr... kamu ajaa yaa yang belinya aku tunggu sini,, panas bangett nggak nahan"
Bujukku pada isthar
"Iya iya aku kesana dulu cari stand eskrimnya kamu jangan kemana mana yang, dasar manja"
Katanya kepadaku
"Iya iya aku tunggu sini , jangan lama lama yaa masa aku ditinggal sendiri"
Ucapku pada isthar
"Siappp ratuuu"Isthar kemudian berjalan menjauhiku yang sedang duduk dibawah pohon rindang lama kelamaan isthar terlihat semakin jauh dan punggungnya pun sudah tak terlihat lagi
Aku duduk sendiri sambil memainkan ponselku dan membuka aplikasi kesayanganku yaitu instagram pribadiku aku melihat postingan teman teman ku yang sudah pernah masuk rumah hantu disini katanya sih lumayang serem
"Bagus banget nih buat ngerjain dia , pasti loncat locat ketakutan"
Ucapku sendiri tambil senyum senyum nggak jelasSudah 10 menit isthar pergi sampe sekarang menit ke sebelas dia juga belum kelihatan aku jadi penasaran karena matahari mulai tertutupi awan jadi tidak terlalu terik seperti tadi jadi aku memutuskan untuk menyusul isthar membeli eskrim , bosen juga kan duduk sendirian serasa jomblo
Aku berkeliling mencari stand eskrim dan sama sekali tidak ku temukan setelah sekitar lima menit aku berjalan akhirnya aku menemukannya tapi aku tidak menemukan isthar disana apa mungkin dia sudah selesai membeli eskrim , jadi gimana nihh mana aku lupa dimana tempat asal aku duduk tadii
Akhirnya aku pun bertanya pada mbak mbak penjual eskrim"Mba..boleh nanya sebentar??"
Tanyaku dengan canggung kepada mba mba penjual eskrim tersebut
"Iyaa kak bolehh.. kau tanya apaa?"
Jawab mba tersebut
"Mba tadi ada yang beli eskrim disini nggak cowok sekitar sejengkal tinggi dari saya pake baru kaos army celana jeans hitam sepatu vans?"
Tanyaku sejelas mungkin pada mbak tersebut
"Ohhh.. kakak yang tadii , liat kok mbak dia tadi beli eskrim dua rasa vanila sama coklat terus jalan ke arah sana"
Jawab mbak tersebut sambil menunjuk arah yang berlawanan dengan arah datangku
"Ohh kesana ya mbak yaudah saya susul dia dulu ya makasih mba"
Kataku ramah pada mbak tersebutAku langsung berlari mengikuti arah yang ditunjuk mbak tersebut aku bingung harus kearah mana lagi , kiri? Atau kanan? Batinku
Akhirnya aku memilih kekanan tetapi aku tidak menemukan tempat asal aku duduk tadi aku jadi panik dan bingung
"Iss gimaan sihhh mana handpone isthar ada di aku lagiii"
Geramku kesal sambil berlari dan terus mencari tempat duduk ku tadi
Setelah 20 menit aku berlari kesana kemari akhirnya aku menemukan tempat dudukku semula dan isthar sedang tiduran di atas tempat duduk itu dengan santai"Emang gila ya tuh anak orang panik nyariin dia malah asik asikan tidur disini"
Gerutu ku dengan perasaan kesal sendiri jadinya"Heyyy!!!Gila ya orang nyariin kesana kemari kamu asyik asyikan duduk disini"
Refleks isthar langsung duduk dengan wajah terkejut dan semenet kemudian langsung berubah datar dan dingin"Siapa yang suruh kemana mana kan aku udah nyuruh kamu duduk disini diem diem malah keluyuran , rasain kan pusing sendiri jadinya"
Ucap isthar dengan nada kesal bahkan sangat kesal
"Emmm..soalnya kamu lama banget"
Kataku dengan wajah menunduk"Eh eh jangan gitu dong , aku nggak marah cuma sedikit kesel aja , udah udah sini duduk"
Kata isthar sambil menggeser pantatnya untuk memberikan tempat untukku duduk
"Mana eskrimm aku?"
Kataku pada isthar , soalnya aku sama sekali tidak melihat isthar memegang eskrimnya
"Emmm... eskrimnya udah aku abisin soalnya kamu nggak tau kemana jadi eskrimnya cair dari pada munbazir mending aku makan kan"
Ucapnya dengan wajah memelas
"Isss kamu kebiasaan bangetttttt"
Geramku kesal sambil mecubit perutnya"Yaudah kita beli lagi aja yuk sekalian cari makan ini udah siang kita belum makan sama sekali"
Kata isthar dan langsung menggenggam tanganku berjalan menuju stand eskrim lagi______
Udah dulu yaaa guysss
Jangan lupa vote and comen
Thank u :3
YOU ARE READING
Tanaya Suma
Teen FictionBiarkan cinta kita bersatu dan abadi untuk selamanya berawal dari persahabatan menjadi cinta sejati dan akan abadi Pengembaraan jauh perjalananku menghentikanku padamu, sebuah akhir tanpa sebuah pilihan Cerita ini dibuat agar kalian merasakannya wa...