DEVANO AISYAH ( END )

[ 34 ] SAHABAT LAMA KEMBALI?

Inget jangan pernah lo ninggalin orang yang sayang sama lo dengan keadaan terkhianati karna itu sakit.

-----------------------------------------------------------------

Saat devano turun, dia membuka kan pintu untuk aisyah yah dengan gaya cool nya iya nggak sih wkwkwk, saat devano turun terlihat sahabat2 Devsyah itu berjalan kearah mobil devano kebetulan parkiran mobil devano agak jauh dari parkiran sahabat sahabat nya, lalu aisyah pun turun dan teman2 Devsyah juga sudah sampai di depan mobil devano saat mereka ingin pergi, tiba tiba naura keluar dari mobil devano sambil berjalan ke arah sahabat2 devsyah yang mendapat tatapan tajam serta bingung. Why? Knpa naura ada di mobil devano? Mereka barengan? Knpa devano tidak marah?

" ngapain lo turun dari mobil devano? " tanya steven

" waitt, dev syah kok lo ijinin mak lampir ini sih naik mobil lo " ucap steffi

" apalagi lo syah, nggak takut di tikung? Lo tau kan naura itu dari dulu ngejar ngejar hari devano mulu. Apalagi sama cabe cabean ini huhh " ucap frislly pedas

Devano yang merasa sahabat nya direndahkan itu pun geram kepada frislly nggak tau kenapa mungkin karna devano tau klau naura sakit.

" Diem lo, lo bilang apa tadi? Mak lampir? Mungkin lo yang mak lampir " bentak devano keceplosan. Devano tak tahu kenapa bisa dia berbicara seperti itu

" lo saring kan apa yang lo bilang barusan? " tanya frislly karna dia tidak mau ada keributan

" iyalah gue saring, kalau ngomong itu di jaga friss, mana mungkin naura bakal nikung. Tadi juga lo bilang naura itu mak lampir or cabe? Atau jangan² lo yang mak lampir atau cabe " ucap devano sinis

" lo! Semua ini gara gara lo kan " ucap frislly lalu tiba tiba mendorong naura, dan refleks devano langsung membantu naura

" lo apaan sih? Naura itu sahabat kita. Lo kok kasar hah? " bentak devano karna devano tak suka jika ada yang menyakiti orang yang disayang nya.

" dev serius lo ngebentak gue? Nggak sadar lo klau pacar lo itu nggak suka sama kekerasan apalagi bentak²kan ke perempuan, karna dia bakal ingat masa kelam nya dlu " ucap frislly sinis

Kini devano pun melirik aisyah yang kini memegang kepala nya yang sakit itu mungkin dia teringat masa kelam nya dulu.

" syah, maafin aku yah " ucap devano

" pergi kamu, aisyah tidak suka kamu. Aisyah nggak suka " ucap aisyah histeris teriak

" lo udah ngembaliin trauma aisyah dev, dirumah aisyah aja dia nggak pernah dibentak tapi lo buat ini semua " ucap steffi

kini di otak devano terputar putar dimana dia berjanji kepada aisyah agar tidak pernah membentak nya.

FLASHBACK ON

" Kak dev, aish mau bilang tolong yah jangan pernah ngebentak aisyah karna nanti aisyah bakal keingat trauma aisyah pas kecil " ucap aisyah

" trauma apa? " tanya devano

" aku bakal cerita tapi tolong jangan pernah ngebentak aku karna itu bakal berakibat fatal " ucap aisyah

" iya syah aku janji " ucap devano

" okeyy kak dev dengerin yah, jadi dulu itu aku punya kakak sepupu, hikss " tangis aisyah pecah ia tidak bisa melanjutkan cerita nya lagi

" syah, kalau nggak bisa cerita nggak pp kok " ucap devano sambil memegang punggung aisyah berusaha memberi semangat kepada aisyah

" nggak kok kak, aisyah bisa cerita. Aisyah harus cerita supaya kak dev tau semuanya " ucap aisyah

" yaudah kamu pelan² aja cerita nya, gue pasti dengerin kok " ucap devano lembut

" aku lanjut yah, dulu aisyah punya kakak sepupu di New York kebetulan dia liburan di rumah oma opa gue, sepupu gue itu laki² dia juga udah kuliah, tapi dia kayak nggak suka sama gue, nggak tau kenapa. Suatu hari gue sama Dia itu berantem hebat karna gue nggak sengaja jatuhin power bank nya, tiba tiba dia tuh ngebentak gue sampai² penyakit jantung opa gue kambuh tapi untung opa gue secepat nya dibawa kehospital, walaupun opa cepat dibawa kehospital opa tetap koma selama 1 minggu, itu yang membuat drop banget setelah balik dari hospital, gue didatangin sama sepupu gue, dia ngebentak gue mulu, dia juga selalu bilang kalau semua ini gara² gue, karna dia selalu bilang gitu membuat gue nggak tenang, bahkan gue dikasi obat tidur karna nggak bisa tidur tenang. sejak saat itu juga gue kayak takut dan nggak suka banget sama cowok yang ngebentak, apalagi ke cewek " jelas aisyah panjang lebar sembari menghapus air matanya

" oh gitu yah syah, iya gue janji nggak bakalan ngebentak lo dan ngebentak siapa pun lagi " janji devano

" baik kak, semoga ucapan kak devano nggak bakal kakak ingkar yah " ucap aisyah

" janji syah " ucap devano lalu mengajak aisyah pergi dari tempat itu.

FLASHBACK OFF

" syah maafin aku yaah " ucap devano sambil meminta maaf ke aisyah

" kamu bukan devano yang aisyah kenal. Devano sudah berjanji sama aisyah " ucap aisyah lirih

" udah deh dev, nggak usah minta maaf " ucap naura menarik tangan aisyah

" udah deh nau, lo itu sahabat gue. Dan Aisyah itu pacar gue jadi lo diem aja " ucap devano sambil melepaskan tangan naura

" Okeyy " balas naura sinis

" syah aku minta maaf yah " ucap devano lembut

" udah deh dev, aku duluan yah " ucap aisyah lirih lalu lari kekelas

" gue harap lo bisa kontrol emosi lo, cuman gara² naura " ucap frislly lalu menyusul aisyah

" lo berubah dev, gue tau lo nggak suka ada yang ngehina orang yang lo sayang. Tapi lo yakin kalau naura bener² nggak salah? " ucap steffi sinis lalu menyusul sahabat nya

" dev, gue duluan. Yang dikatakan steffi itu bener. lo punya bukti nggak klau naura bener² nggak salah? " ucap steven

Kini devano merasa hancur. Amat amat hancur devano tidak mengerti apa yang terjadi pada diri nya apakah rasa yang dulu benar benar muncul? Apa naura benar sakit? Apa naura tidak sakit? Apa yang ada di otak devano saat ini adalah Aisyah. Pacar imut nya yang sedang trauma karna dia ngebentak sahabat nya sendiri.

" lo mau pergi juga sya? Klau mau pergi, pergi aja nggak pp kok " ucap devano sambil melirik fahsya

" nggak kok dev, gue sama arii tetap disini bareng lo. Kami ngerti kok " ucap fahsya

" tapi jika bertanya mana benar dan yang slah. Mereka benar lo harus kontrol emosi lo, dan cari bukti dulu. " ucap arii

" udahh deh, yokk masuk. Panas nih " ucap naura kepanasan

" ehh nau, jangan kira karna kami stay disini, kami percaya sama lo " ucap arii

" ellah lama lu, ayokk dev " ucap naura sambil menarik tangan devano

" jangan narik² gue nau " ucap devano

" iyaa iyaa deh maaf dev " ucap naura

" yaudah rii,sya yukk masuk " ajak devano lalu mereka semua pun masuk kesekolah

Yeayyyy! Akhir nya up juga. maaf udah lama gak up, maafkan typo dimana mana. Jangan lupa vote and comment. Maaf juga cerita nya nggak jelas wkwkwk. Stay safe guys!