Part 6

316 31 9
                                    


Jangan lupa vote and coment nya yah😘

Untuk Young Marriage aku belum bisa update dulu yah

Happy Reading ☺️

Menit berganti, jam sudah berganti hari pun berganti kini sudah tiga hari Ara berada di Panti Asuhan Berlian ini.

Tapi Ara masih belum bisa menyesuaikan dirinya di panti ini, beberapa kali ada seorang anak yang tersenyum kepadanya walaupun tidak mengajak nya bermain. Mungkin saja anak itu tidak tau nama Ara dan belum pernah melihat Ara sebelumnya.

Lagi dan lagi, entah sudah keberapa kali pengasuh panti ini mengajak Ara untuk mengobrol dan bermain tapi hanya dibalas dengan raut datar Ara.

Ara hanya akan keluar dan duduk di ayunan yang dekat dengan kolam ikan, karena disitulah suasana nya sepi dan tidak banyak anak panti yang datang ke tempat ini, membuat Ara leluasa untuk mengeluarkan air matanya.

Bisa dibilang Ara tidak betah tinggal di panti ini, Ara masih ingat ucapan Paman jahat, ia mengatakan jika Ara akan punya teman baru dan bisa bermain bersama. Tapi Ara tidak mau, ia tidak ingin bermain selain dengan neneknya, dia juga tidak ingin tinggal disini selain di tempat rumah neneknya.

Sempat terlintas dipikiran kecil Ara untuk kabur dari panti ini, seperti dirinya yang membolos jika tidak mau berangkat sekolah.

Ara melangkah ke dalam gedung panti, dengan dress warna birunya membuatnya sangat cantik dan manis dengan mata biru bak samudera. Membuat beberapa orang yang melihatnya terhipnotis dengan mata indah Ara.

Kemarin saja ada sepasang suami istri yang ingin mengadopsi Ara tapi pihak panti tidak mengizinkan nya, karena memang wali yang membawa Ara ke panti asuhan ini tidak memperbolehkan seseorang untuk mengadopsi nya dengan imbalan menjadi donatur di P...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kemarin saja ada sepasang suami istri yang ingin mengadopsi Ara tapi pihak panti tidak mengizinkan nya, karena memang wali yang membawa Ara ke panti asuhan ini tidak memperbolehkan seseorang untuk mengadopsi nya dengan imbalan menjadi donatur di Panti Berlian ini. Yang tidak lain wali Ara adalah ayah kandung nya sendiri, Arka Chandrawinata.

Ara memang terlihat menonjol dibanding anak panti lainnya, dengan wajah blasteran beriris mata biru dengan bibir pink dan pipi gembul nya ditambah dengan rambut panjang sepinggang nya membuatnya begitu cantik.

Ia kembali masuk keruang kamar nya yang ada di panti ini, menatap ke luar jendela dari lantai dua. Menatap senyum dan tawa bahagia para penghuni panti ini.

Ara hanya ingin bersama neneknya, tapi kenapa neneknya meninggalkannya, dia selalu berdoa pada Tuhan untuk membuatnya selalu bahagia bersama nenek nya, tapi kenapa Tuhan mengambil neneknya?

ARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang