Hai hai !!! Aku balik lagi :)
Silakan langsung baca saja yaa...
~~~~~~~~~~Author pov~~~~~~~~~~
Derit lantai kayu bergema memenuhi kamar itu membangunkan pemuda yang tertidur lelap. Moran memutuskan untuk kembali ke penginapan.
"Saudara Lan ?" Panggil Moran lirih tepat di samping tempat tidur.
"Kau sudah kembali ?" Tanya Lan Zhan yang dibalas anggukan Moran.
"Aku sudah mencari tabib di seluruh sudut pasar. Hampir saja aku tidak menemukannya, untung saja ada seseorang yang baik hati membantuku. Apa kau sudah makan ?" Ucap Moran.
"Belum. Aku menunggumu."
"Kenapa kau keras kepala ?"
Moran membantu Lan Zhan untuk bersandar dan menyuapinya.
"Aku bisa makan sendiri." Ucap Lan Zhan memiringkan kepalanya.
"Saudara Lan, kau sedang sakit. Biarkan aku merawatmu."
"Ya ya ya baiklah terserah kau saja."
Tak lama kemudian seorang pria paruh baya mengetuk pintu kamar penginapan itu. Segera Moran membukanya.
"Lan Zhan, tabib ini yang akan mengobatimu." Ucap Moran memperkenalkan tabib.
"Tabib, dimana gadis yang bersamamu tadi ?" Tanya Moran.
"Tuan, dia..." Jawab tabib terpotong.
"Gu Jian, saya di sini."
Terlihat seorang gadis memakai pakaian berwarna biru muda dengan hiasan bunga yang menggantung di pinggangnya. Selembar kain menutupi separuh wajah cantiknya dan hanya menampilkan kedua mata cerah dengan bola mata berwarna hitam pekat. Gadis itu berjalan mendekati ranjang.
(Jin Mi)
"Ah, Lan Zhan, perkenalkan ini Nona Jin Mi." Ucap Moran sambil menunjuk Jin Mi. Kedua mata cerah gadis itu menatap Lan Zhan tanpa berkedip. Merasa tidak nyaman karena ditatap, Lan Zhan mengalihkan perhatian.
"Nona, terima kasih telah membantu temanku mencarikan tabib. Saya berhutang padamu." Ucap Lan Zhan.
"Sudah sepantasnya kita saling membantu." Jawab Jin Mi tersenyum lembut.
Seketika suasana hening hingga tabib memutuskan untuk mengobati Lan Zhan dengan segera. Moran dan Jin Mi menunggu pengobatan itu selesai. Teriakan kesakitan sesekali terdengar dari dalam kamar. Moran sesekali melirik Jin Mi.
"Gu Jian, apa yang anda pikirkan ?" Tanya Jin Mi dengan sopan namun tatapannya masih tertuju pada pintu kamar Lan Zhan.
"Nona Jin Mi. Apakah anda..." Ucap Moran menggantung. "Apakah anda menyukai Lan Zhan ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Catastrophe (YiZhan)
Fanfic[YiZhan] Rasa benci yang terbentuk dari dendam masa lalu seakan menyiram minyak ke dalam kobaran api yang telah membesar. Melahirkan perselisihan yang tiada henti. Takdir mempertemukan jenderal besar dari kedua kerajaan. Tanpa sadar cinta mulai tum...