Love➖BrightWin

09. Win tidak marah

Sekarang win, Nanon sama olivie lagi dikantin, Cuma bertiga doang.

Tapi, Nggak lama kemudian bright datang dan ngebuat anak-anak yang ada di kantin langsung ribut sendiri.

Termasuk nanon yang bingung melihat bright ke kantin, Biasanya juga nongkrong di belakang sekolah.

Tak lama kebingungannya bertambah saat bright melangkah menuju mejanya.

Nanon belum bisa memproses apa yang terjadi, Sampai suara deritan kursi di sampingnya menyadarkannya.

Bright sudah duduk disampingnya.

"Apa-apaan?" Batin nanon.

Olivie yang berada di depannya tidak peduli dengan kehadiran bright dan memfokuskan dirinya pada makanan di depannya.

"Kok sepi?" Tanya bright.

"Ya terus?" Ucap nanon sewot.

Bright mengerinyit bingung, Kemudian melirik win di depannya yang daritadi tidak berkomentar apapun tentang kehadirannya.

"Win kenapa?" Tanya bright pada nanon di sampingnya. Tapi nanon tidak menjawab.

Kemudian bright menatap olivie dengan tatapan bertanya, Tapi olivie malah mengangkat kedua bahunya-tanda dia tidak tahu.

Hening.

Bahkan sampai bel masuk berbunyi, Win tidak ada berbicara membuat bright sedikit frustasi detik itu juga.

Win langsung meninggalkan kantin dan di susul oleh nanon.

Olivie memandangi dua orang yang sudah pergi dari kantin.

Kemudian dia menatap bright, Yang ternyata juga menatapnya seperti meminta penjelasan.

"Dia ngambek sama lo kak, Gara-gara lo warnain rambut terus akhirnya lo di hukum, Nggak suka dia" Ucap olivie setelah itu bangkit dari kursi dan meninggalkan kantin.

🐰🐰🐰🐰🐰

Pulang sekolah adalah yang di nanti-nanti kan setiap murid, Termasuk win yang tadi mukamya sempet sepet gara-gara bright nggak peka kalau dia ngambek. Sekarang mukanya udah ceria waktu denger bel pulang.

Nanon, Win sama olivie langsung aja jalan bareng ke arah gerbang, Tapi tiba-tiba lisa manggil win.

"Kenapa kak?" Tanya win begitu lisa berdiri di hadapannya.

"Itu kemarin kan kakak daftarin kamu dance, Terus sekarang ketua dancenya mau ketemu sama kamu"

Win mengangguk, "Yaudah ayo kak"

"Kak lisa gue boleh ikut, Nggak?" Tiba-tiba saja olivie bertanya.

"Ngapain?" Tanya lisa sambil memandang curiga olivie.

"Modus, Mau ketemu kak bambam dia mah" Ucap nanon sambil melirik malas olivie yang kini malah cengar-cengir nggak jelas.

Dan sontak lisa tertawa kecil, Dia lupa waktu itu olivie sempat mendaftar ekskul dance dan saat ditanya apa alasannya, Dia lalu menjawab, "Mau ketemu kak bambam, Ganteng banget sih soalnya"

"Yaudah, Tapi jangan sampai sakit hati siapa tau dia bawa pacarnya ke ruang dance" Ucap lisa membuat olivie kemudian memandangnya kecewa.

"Nggak apa-apa, Sebelum janur kuning melengkung harus semangat" Sabut olivie.

"Ya udah sini bareng" Ucap lisa, Kemudian dia menatap nanon, "Terus nanon mau ikut?"