Pagi yang cerah ini Ara masuk sekolah di hari pertamanya,karena Ara merupakan anak baru yang ada disekolah sma yang cukup terkenal di ibu kota.Disekolah Ara sudah mempunyai sahabat yang sudah lama Ara kenal.Mereka terpisah karena ayah Ara bertugas di luar kota dan terpaksa Ara ikut pindah ke luar kota dan kini mereka bersama kembali karena Ara sudah kembali.
Sampai disekolah Ara langsung mencari sahabatnya yang sudah lama gak ketemu yaitu Vira dan Abel.
"Ara....."teriak Vira dan Abel
Langkah arah seketika berhenti karena dia merasa ada yang memanggil.kemudian Vira dan Abel menghampiri Ara.
"Ra akhirnya kita bisa bersama seperti dulu" ucap Abel yang sambil napasnya patah patah karena lari menghampiri Ara
Ara hanya tersenyum ketika melihat
Abel yang tidak berubah lebay nya.
"Apaansi bel lo itu terlalu lebay,kita kan selalu bersama,yaa.... Meski terhalang oleh jarak.Bener gak Ra?" ucap Vira yang sok bijak
Mereka berjalan menuju ke kelas karena bel kurang 10 menit lagi.
Sampai dikelas Vira dan Abel tidak berhenti bertanya ke Ara.Maklum mereka sudah lama enggak bertemu sahabatnya.
Kriiiinngg..........
Bel yang ditunggu tunggu siswa yang ada disekolah.semua siswa berhamburan menuju ke kantin.
"ke kantin yuk" ajak Vira kepada dua sahabatnya
"Yuk... Sekalian kita kenalin Ara ke mang Diman" sahut Abel sambil meringis
Ara hanya menatap si Abel dengan rasa yang ia tak mengerti apa yang diucapkan Abel.
"Ituloh Ra... Orang yang jualan somay dikantin" sahut Vira yang ngejelasin omongan Abel
Ara hanya menganggukkan kepala.Ara emang enggak suka banyak bicara dan sahabatnya udah mengerti sikap Ara dari kecil.
"Yaudah ayuk ngomong terus,lapar nih..." ucap Abel yang sudah tak sabar ke kantin
Mereka bertiga berjalan menuju ke kantin.sampai di kantin mereka bingung ingin duduk dimana karena semua kursi sudah penuh.
"Vira....." Teriak Angga sambil melambaikan tangannya
"Sini.... Masih ada duduknya kok" Teriak Andi yang tak kalah sama Angga
Vira mengajak sahabatnya dua menuju ke tempat duduk yang ditawarin sama Andi.mereka berenam duduk di bangku yang sama.eits berenam?yang satunya siapa?satunya Iyan,Iyan hanya menatap ponselnya sambil nunggu makanan yang dipesan dan tak mempedulikan sekitarnya.
"Vir siapa tuh yang disamping loh" bisikan Angga ke Vira yang hanya mereka berdua yang dapat
mendengarnya
"Eh iya nih kenalin teman gua Tiara" ucap Vira ke mereka yang ada di bangku itu
"Tapi biasa dipanggil Ara"sahut Abel yang tak mau kalah sama Vira
Ara hanya tersenyum kepada mereka
"Gue Andi,salam kenal" ujar Andi sambil memperkenalkan dirinya
"Gue Angga,dan ini Ryan tapi biasanya dipanggil Iyan" ucap Angga sambil menepuk bahu Iyan
Iyan dan Tiara hanya saling menatap dan tidak ada yang bicara.tak lama mereka fokus ke ponselnya masing masing.
"Eh bel lo udah pesen belom" sahut Angga ke Abel
"Belom" sahut Abel dengan santai
"Terus lo ngapain kesini kalau enggak pesen makan" sahut Angga ke Abel dengan nada tinggi
"Biasa aja kalau ngomong" sahut Abel
Mereka berdua emang saling berantem tapi akhirnya baikan lagi.Mereka berlima emang temenan udah lama,tapi Ryan yang cuek itu enggak pernah ikut ngumpul bareng.
"Eh lo berdua bisa diam gak?" Sahut Vira dengan nada yang tinggi ke Angga dan Abel yang lagi berantem
Angga dan Abel langsung diam melihat Vira yang sedang marah karena dirinya.
"Udah berantemnya?" sahut Andi dengan rasa ngeledek
Angga dan Abel hanya diam
"Vir,Ra gue pesenin siomay mang Diman ya?" Sahut Abel
Vira dan Ara hanya menganggukkan kepalanya.beberapa menit pesanannya datang, mereka semua makan dengan tenang dan hanya ada suara sendok.
Setelah makan Iyan keluar dari kantin dan menuju ke kelasnya.
"Iyan.... Mau kemana?" Teriak Angga
Namun Iyan tak mempedulikan Angga dan melanjutkan berjalan.
"Yuk" sahut Ara
"Kemana?" Sahut Abel
Ara menatap pintu keluar kantin.
"Gak sayang napa tu siomay masih banyak" Sahut Abel
"Ya udah gue sendiri" Sahut Ara sambil berdiri meninggalkan mereka
Abel dan Vira hanya menganggukkan kepalanya.mereka faham sifatnya Ara yang cuek nya minta ampun.
"Ga berubah tu anak" Sahut Abel sambil mengunyah siomay
"Kayak baru sekali digituin bel" Sahut Vira dengan santai
"Emang secuek itu orang nya?" Sahut Angga yang kepo
"Ya gitu" Sahut Vira
"Sama aja dong kayak si Iyan cuek nya" Sahut Andi
*********
Makasih yang udah baca jangan lupa vote ya....
Jangan lupa kritik dan sarannya 😁
KAMU SEDANG MEMBACA
cowok cuek VS cewek cuek
Romance{update sesuai mood🌻} Dua orang cuek yang bertemu disalah satu tempat.sahabatnya ingin menyatukan mereka.apa bisa mereka menyatu dengan sikap cuek nya? Namun cowoknya sikapnya berubah setelah dipikir dipikir ada rasa Dengan ceweknya namun hanya den...
