AZURA

6🎬

Happy reading 💙

------------------------------------------------

Tok tok tok

"emm maaf anda siapa ya? "tanya rara kepada salah satu asisten rumah tangga

"saya bik siti non, assisten rumah tangga di sini, non di suruh sama bapak dan ibu turun untuk makan non"kata bik siti memberitahu

"oh iya bik bentar lagi saya turun. Makasih ya bik"

"sama sama non. Bibik ke bawah dulu".

Sepeninggalan bik siti. Rara langsung menuju kamar mandi dan langsung turun untuk sarapan

"eh anak mama udah cantik,sini sayang duduk papa kamu mau bicara "kata mama lia

"emm iya ma"jawab rara canggung

"Azura, papa senang sekali bisa bertemu kamu lagi nak, papa minta maaf kejadian karna kejadian dulu kita terpisah"

"Gak papa pa, rara ikhlas toh sekarang kita sama sama lagi yakan ma"kata ku tersenyum.

"mama dan papa sayang sekali pada mu nak"ucap mama

"rara juga ma"jawab ku tersenyum

"yaudah sekarang sarapan dulu ya "kata papa

Selama sarapan Aku dan mama papa sesekali bercanda dan aku merasa sangat bahagia saat ini, akhirnya aku mempunyai orang tua sangat sayang dengan ku.

"Pa Ma, Rara berangkat kesekolah ya"pamit ku

"Bareng Papa aja Ra"Ajak papa

"emm Rara naik angkot aja pa, udah ga assalamualaikum "ucap ku sambil mencium tangan papa dan mama

---------------------------------------

Hari ini hari senin, hujan gerimis menambah suasana dingin pagi ini. Banyak siswa siswi yang senang akan hujan, karena tidak dapat melaksanakan upacara.Banyak kelas yang kosong karena Gurunya belum masuk untuk mengajar.

Disebuah bangku pojok belakang ada siswi yang sedang melipat tanganya di meja, mungkin tidur.Gadis itu adalah Bella Azura Pramudya. Ya sekarang Rara menyandang gelar Pramudya. Orang orang belun tau kalau Rara anak dari keluarga Pramudya. Yabg mereka tau hanya Arsen Pramudya, lelaki dengan sejuta pesona yang mamapu membuat kaum hawa tergila gila dengannya, termasuk ya Rara.
Ohya sejak kejadian kemarin Rara belum menemui Arsen .

"ra"ucap lelaki itu

"ehmm"gumam Rara yg tidak ingin melihat lelaki itu

"Ra ,gue pengen ngomong serius sama lo! "ucap lelaki itu penuh penekanan

"e-h iya kak ada apa ya "kata rara yg gelagapan karna yg memanggil Arsen

"Nanti aja di rumah"

"is kak Arsen nyebelin,ganggu orang tidur aja"kesal rara

"yakan lo adek gue jadi nanti aja di rumah"

"emm kak aku ga nyangka kalo.. "ucapan rara di potong Arsen

"Dah lo diem aja gaush di bahas"ucap Arsen yg duduk di samping Rara

"kak, kamu kakak aku kandung ya?'' tanya rara perasaan