Aku Kotor

2.8K 341 27
                                    

Vote, Comment & Support

Typo's normal

18Apr20

Park Jimin siap berangkat kesekolah seperti biasanya, tapi entah kenapa beberapa hari ini badannya lemah dan mudah terserang demam, sejak Taehyung menyetubuhinya dengan paksa membuat mentalnya semakin terpuruk.

"tuan muda"

"bibi Kim... Aku tak ingin membawa bekal hari ini"

"kenapa? apa masakan bibi tidak enak?"

"aku sedang tidak nafsu makan, dan aku tak kuat membawa beban terlalu berat"

"apa tuan sakit? bibi akan panggilkan dokter Kang"

"tidak perlu... aku berangkat dulu bi"

"anu.. Tuan Jimin, Tuan Besar sudah pulang, ia menunggu anda diruangan"

"jinjja??" Jimin mengarahkan tongkatnya menuju ruang kerja sang Ayah, sudah hampir seminggu lamanya mereka tak berjumpa.

Tok Tok Tok

"masuklah"

"Ayahhh....." anak muda itu beruraian air mata karena menahan rindu

"kenapa kau menangis?" tuan Park segera memeluk anak kandungnya dengan sayang

"Bogoshipeo... Aku merindukan Ayah" Ujar Jimin tersedu

"Ayah hanya mengurus beberapa hal, apa kau akan berangkat kesekolah?"

"hiks nde.."

"Sekolahmu lancar?"

"nde..."

"bagaiman dengan Hyung-mu?"

"molla, hiks aku sayang Ayah" Jimin memeluk sang Ayah semakin erat

"Kau kenapa anakku?"

"Ayah... Bi-bisakah aku pindah dari rumah ini?" Jimin memberanikan diri untuk bertanya

"huh? apa kau tak menyukai rumah ini nak?"

"hiks.. Geunyang... Hiks aku ha-hanya ingin keluar dari rumah ini" Jimin menunduk dalam

"kau ingin kemana?"

"kemana pun hiks, ke luar negeri juga tak masalah" Jimin semakin menangis

"kau ingin meninggalkan Ayah? kau tak menyayangiku?"

"hiks anni-yeo, aku tidak mau berdua saja dengan Hyung di rumah ini. Kalau Ayah selalu pergi meninggalkan ku untuk mengurus ini dan itu maka lebih baik aku hiks hidup sendiri saja hiks"

"Kau tak dekat dengan Hyung?"

"........"

"Ayah tak akan pernah menyetujui keinginanmu"

Jimin sangat tahu jawaban dari semua pertanyaan dan pernyataan yg ia lontarkan, percuma saja tapi ia harus mencoba mana tahu Dewa akan mengabulkan keinginannya.

[END] Sekian Lama (Jikook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang