Why? [Chanmin] ✔

Chapter 04

Seungmin benar benar tak bisa mempercayai apa yang tengah menimpanya saat ini. Ia sempat berpikir jika semalam telah berhalusinasi karena efek dari rumus rumus gila yang menyerang otaknya, namun ternyata ia salah, siapa sangka saat terbangun di pagi hari, Seungmin bahkan melihat sosok Chan yang tengah menduduki perutnya sembari menatap polos ke arah Seungmin.

Seungmin rasanya mulai gila, Chan mengikutinya kemana pun dan yang paling aneh, mengapa hanya dirinya yang bisa melihat kehadiran lelaki pucat itu?

Bahkan saat sarapan bersama kedua orang tuanya, mereka tak menyadari kehadiran Chan, hanya Seungmin, hanya lelaki manis itu yang dapat melihatnya.

Siapapun tolong katakan jika Seungmin tengah bermimpi sekarang, tolong katakan jika saat nanti terbangun maka semua keanehan ini akan berhenti.

Namun sayangnya, semua ini memanglah kenyatannya.

Bahkan saat sampai di sekolah, beberapa kali Seungmin mempertanyakan eksistensi Chan kepada Felix namun jawaban dari lelaki berdarah campuran itu tetap sama 'tak ada siapa siapa di sana'

Baiklah, ini mulai terasa mengerikan.

Tak pernah terbayang dalam hidup Seungmin jika dirinya akan diikuti oleh hantu seperti ini, memang rupa Chan itu tidak menyeramkan sama sekali, terkesan seperti remaja seumuran dengannya, hanya saja kulit yang begitu pucat menjadi perbedaan mencolok di antara mereka.

Selama beberapa jam belakangan juga Seungmin berusaha mati matian untuk mengabaikan Chan, jika hanya dirinya yang bisa melihat maka Seungmin akan dicap aneh jika terlihat sedang berbicara sendiri.

Kali ini kelas mereka tengah mendapat pembelajaran mandiri, tugas telah diberikan dan Seungmin bahkan sudah selesai sejak tadi, tentu saja setelah mendapat jawaban cuma cuma dari Felix, Seungmin terkadang iri dengan otak genius yang dimiliki temannya itu.

Saat ini Seungmin tengah duduk sendirian sembari menumpukan dagu pada tangannya, asik memandang langit luar dari balik jendela kelas. Felix tengah asih bermain game online di belakang kelas bersama beberapa teman yang lain, membuatnya tak sadar jika Seungmin tengah melamun saat ini.

Kenapa Chan tiba tiba muncul lalu meminta bantuan kepadanya?

Dari sekian banyak pertanyaan yang ada, pertanyaan itulah yang mengganggu Seungmin saat ini.

Lelaki manis itu telah mencoba memikirkan alasan alasan yang logis seperti : mungkin dirinya yang salah memasukkan makanan ke dalam mulutnya sehingga menimbulkan efek halusinasi.

Namun dari sekian spekulasi yang coba ia bangun, Seungmin bahkan sadar jika semua itu sungguh tak masuk akal.

Ya benar semua ini tak masuk akal, kehadiran Chan tak masuk akal.

"Booo..."

Brukk...

"Hahaha...lihatlah dirimu, sangat konyol."

Seungmin menggeram marah, Chan benar benar sialan, main muncul begitu saja dari balik jendela, membuat Seungmin terlonjak kaget dan bahkan jatuh terjengkang dari atas kursi.

Beberapa temannya bertanya apakah Seungmin baik baik saja yang kemudian dijawab dengan senyum juga anggukan kepala.

"Astaga kau kenapa?" tanya Felix yang baru saja datang menghampiri Seungmin.

Mungkin Seungmin terlalu sibuk memandang tajam ke arah Chan sehingga dirinya tak terlalu memperhatikan kehadiran Felix.

Felix menyerngitkan dahinya, "Apa yang kau lihat?"

Seungmin seketika tersadar lalu menjawab dengan gugup.

"Ah bukan apa apa."

Lihat, Chan masih tertawa geli di luar sana.

To Be Continue

Tertanda, 04/05/2020

Bee, selamatkan lebah dari tugas (ಥ ͜ʖಥ)