Akhirnya bulan telah selesai menyelesaikan tugasnya dengan baik untuk menjadi pelita di malam gelap seraya menemani para penghuni bumi beristirahat , dan ia akan segera di gantikan oleh matahari yang menjadi pelita di siang hari untuk penghuni bumi memulai aktivitas di pagi hari
Hari ini adalah hari pertama Dira mengikuti MOS di SMA Tunas bangsa,kini ia harus pergi sendiri menuju ke sekolah tersebut, tidak ada Shella yang bakalan jemput Dira ke sekolah bareng- bareng lagi, memangsih gak terlalu jauh masih bisa lh Dira pergi dengan berjalan kaki,ya mau tak mau Dira harus pergi sendiri, karna mamanya gak bisa ngantarin,mamanya juga harus ngantarin adeknga menuju ke SMP Garuda, karna kedua adeknya satu sekolah dan arah sekolah mereka juga satu atah ke kantor mama, makanya mama nganterin adeknya Dira
Dira pun bangun dari tempat tidurnya,dan ia melihat ke ponselnya untuk mengetahui sekarang sudah jam berapa ternyata sekarang baru menunjukkan pukul 05.57, Dira pun mulai beranjak dari tempat tidurnya menuju ke kamar mandi untuk segera menyegarka badanya dengan air yang sejuk di pagi hari ini
5 menit kemudian Dira keluar dari kamar mandi
Ya Dira tidak termasuk ke pada cewe-cewe ribet lah, tapi Dira ini orangnya hobi dandan sih, setelah selesai mengenakan pakaian seragam SMP nya terlebih dahulu, karna baju dari sekolah Dira belum dikasih ,dan Dira harus menggunakan baju seragam SMPnya,tak lupa dengan ibadah, Dira juga melaksanakan sholad karna waktu belum menunjukkan pukul 06.00Setelah selasai sholad ,ia memasukan peralatan yang akan ia bawa hari ini untuk melaksana MOS ia membawa kertas nama yang ia buat sendiri bagian depannya nama samaranya dan bagian belakang nama aslinya kertas nama ini yang nantinya bakalan ia kalungkan di lehernya,dan peralatan lainnya, habis itu ia langsung mengenakan jilbabnya dan tak lupa ia memakaikan sedikit bedak tipis dan menggunakan lipstik, tapi warnanya gak terlalu menor lah, Dira tuh emang gitu di balik dia yang sangar dia juga taat beribadah, tak lupa dengan sang ilahi
Setelah selesai bersiap-siap ia keluar dari kamarnya dan menghampiri mamanya yang tengah duduk bersama adek-adeknya di meja makan untuk sarapan, Dira pun menghampiri keluarganya tersebut yang tengah asik menyantam makanan mereka masing-masing, Dira pun ikut duduk di meja makan tersebut
Kalian pasti herankan kenapa papanya Dira gak di sebut ya karna papanya Dira sama mamanya Dira tuh udah cerai di saat usia Dira menginjak umur 5 tahun nama papa kandung dari Dira adalah hendra, dan kini ia di rumah masih memiliki papa kok, tapi papa tiri sih, dan kini papa tirinya itu berada di luar kota, menurusi perusahaannya,nama papa tirinya itu indra ,ya begitu lah kisah dari papanya Dira
"Dira kamu mau makan?" tanya mamanya dengan spontan saat Dira sudah duduk
"Dira sarapan nasi goreng aja deh ma,"
"Oke sayang," Kheysa pun mengambilkan nasi goreng untuk Dira
"Nih nasi gorengnya sayang," Kheysa memberikan nasi goreng yang telah ia ambiljan buat Dira
"Makasih ya ma,"
"Iya sayang, kamu gak bawa bekal buat MOS nantik,"
"Gak ma Dira beli di sekolah aja nanti,"
"Tapi kalo kamu mau belanja,beli lah makanan yang sehat dan mengenyangkan perut kamu ya,"
"Iyaaa ma."
Dira pun menyantap nasi goreng andalan buatan mamanya dengan lahap, setalah selesai sarapan Dira pun mengambil tasnya yang berada di kamar dan memasang sepatunya lalu berpamitan kepada kheysa
KAMU SEDANG MEMBACA
Decisive Time
Romance"Kalau mau pergi silahkan pergi aja" Rasa sakit bercampur dengan kecewa begitulah kini perasaan Dira "Tapi lo jangan menaruh luka yang dalam di relung hati ini" "Kalau mau pergi ya silahkan, tapi jangan bawa aku kedalam dasar laut yang mengerikan...