Typo ada dimana-mana. Kata kata ga baku. Mungkin ada kata² yang kasar.. :) okie dokie~ Happy Reading! - Note : Boboiboy dan kawan kawan hanya milik Monsta, dalam cerita ini saya hanya meminjam tokohnya, tolong difahami:). -
A u t h o r ------------------------------------
"Terkadang dunia itu licik Lebih berpihak pada yang cantik Daripada yang baik" -
Yaya POV
Aku terbangun karena suara panggilan jam beker. Kulihat sebuah cermin yang memantulkan sosok diriku.
"Heh.. Aku baru tau kalau wajahku ini sangatlah menjijikkan." gumamku sedikit tertawa. Ku beranjak pergi meninggalkan kasur empuk dan mengambil seragamku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Author POV
Yaya pergi keruang makan untuk menemui mamanya disana. Dan kebetulan hari ini adalah hari bahagia untuk Yaya, sebab Papa Yaya akan pulang malam ini.
"Yaya, bekal kamu sudah di atas meja makan" jelas Mama yang sedang sibuk mencuci piring kotor
"Makasih ma, Yaya pergi dulu" ujar Yaya lekas pergi keluar rumah, tiba-tiba sang Mama memberhentikan jalan Yaya.
"Ngga mau salim dulu sama mama?" tanya mama jahil
"Eh iya, Yaya lupa" balas Yaya cengengesan.
Yaya berjalan menuju mamanya lalu salim dan berangkat sekolah dengan supir pribadinya.
Diperjalanan menuju penjara- eh sekolah
Ditengah melamun, Yaya melihat sosok perempuan yang sangat ia kenali.
"Pak, berhenti sebentar" Pinta Yaya kepada supirnya.
"Baik neng" balas Pak Darma. Yaya turun dari mobil dan menghampiri sosok tersebut.
"Ying? Lu mau bareng sama gue ga?" Tanya Yaya kepada sahabatnya 'Ying'
"Ngga ya, gue bisa jal-" belum sempat si Ying menyelesaikan kalimatnya,
"Ngga ada penolakan! Buruan masuk, ntar telat gue yang kena" omel Yaya
"Lah? Kenapa emang?" tanya Ying dengan gaya sok ga tau.
"Otak lu dimana sik? Kagak pernah dipake pake" tanya Yaya agak kasar tetapi Ying tidak tersinggung.
"Dikepala lah, masa gue taruh dilutut? Kan ga nyambung" balas Ying tertawa.
"Lu pura pura bego? Atau emang bego?" Tanya Yaya yang mulai kehabisan kesabarannya.
"Emang bego" jawab Ying cengengesan sambil mengeluarkan jari 'peace'nya.
"Dah ikut gue aja, ga ada penolakan" ajak Yaya yang akhirnya membuat Ying menyerah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesampainya Di gerbang sekolah
"Makasih dah mau nganterin gue yaa" ucap Ying turun dari mobil.
"Siapa yang mau nganterin lu koplok?" tanya Yaya bercanda.
"Elah.. Tadi lu barusan nganterin gue" balas Ying ngga mau kalah.
"Gue ga mau sahabat gue bau ketek" jelas Yaya melipatkan tangannya didada.
"Aaah~ jadi sayang sama aya" ujar ying sambil memeluk pergelangan Yaya.
"Lu mau masuk kelas ga?" tanya Yaya yang mulai habis kesabaran.
"Oga.. Mau nunggu Aya disini" jawab Ying manja yang masih tetap posisi yang sama.
"Oke, ananda Ying mendapatkan hukuman membersihkan lapangan basket sepulang sekolah nanti" jelas Yaya yang mulai menulis nama sahabatnya didalam catatan.
"Lu siapa? Lu kan bukan emak gue! Juga bukan ketua os- eh iya deng.. Lu ketua osis" ucap Ying cengengesan lalu melepas pelukan dari pergelangan tangan Yaya.
"Yaudah gue mau masuk kelas, byee" - pamit Ying lalu meninggalkan Yaya seorang.
"Gue kok betah sik sahabatan sama dia.." gumam Yaya tersenyum tipis, sangat tipis.
Yaya menunggu didepan pagar untuk mengecek kedatangan murid murid lainnya. Tiba-tiba sebuah mobil berwarna hitam abu abu masuk kedalam sekolah dan keluar sosok laki laki seumuran dengannya.
"Ada yang bisa saya bantu?" tanya Yaya sopan yang masih membawa buku catatannya.
"Gue mau tanya, ruang kepala sekolah itu dimana?" - tanya laki laki itu dingin.
"Masuk sekolah habis itu belok kanan ada tangga dan dipinggir tangga ada ruangan, itu ruangan kepala sekolahnya" jelas Yaya panjang lebar.
"Intinya deket tangga sama kamar mandi perempuan" lanjut Yaya dengan senyum simpulnya.
"Makasih" balas laki laki itu lalu masuk kedalam mobilnya.
Yaya melihat ada 4 orang laki laki yang tadi habis bicara dengannya.
"Kembarannya banyak njir" gumam Yaya heran setelah menatap 4 sosok tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.TBC.
✴ Huyey~ Makasih dah mau vote ^^! Jangan lupa comment and share yaa.. Maaf kalau belepotan.. Typo berserakan.. Kata-kata ada yang ngga baku:).
