Chapter 6

6.5K 243 15
                                    

Sesampainya di rumah Sakura berlari ke kamarnya. Dia memasukan semua barang-barang nya ke dalam koper. Sekarang dia sudah membulatkan tekad untuk pisah dengan Sasuke dirinya tidak tahan selalu seperti kemana janji yang Sasuke bilang kepada nya. Apakah kata cinta itu hanya omong kosong belaka.

"Hiks...hiks, maafkan ibu nak,ibu sudah tidak tahan lagi, ibu berjanji kita berdua akan selalu aman..hiks..hiks". Bergegas kembali ke mobil nya lalu menjauhi rumah itu.

Besok Sakura akan mengirimkan surat cerai nya kepada Sasuke sementara ini dia tidak akan mengatakan pada keluarga nya dulu.

Sasuke pov

Aku tidak tau yang kurasa sekarang, hanya ada perasaan sakit saat melihat dia menangis. Bukankah ini yang ku mau dari awal, dia pergi dari hidupku.

Aku hanya bisa diam saat dia menatapku, aku melihat nya menangis sambil memegang perut yang berisi buah hati kami.
Saat dia berlari menjauh aku ingin sekali mengejar nya tapi entah kenapa kaki seolah tidak bisa di gerakkan.

Sasuke pov end

Saat Sakura meninggalkan mereka suasana menjadi hening. Sampai Karin akhir nya membuka suara.

"Sasuke-kun antar aku pulang sekarang, aku tidak tahan disini" perintah karin pada Sasuke sambil menggandeng tangan Sasuke.

"Hn"balas Sasuke.

Lalu mereka menuju mobil Sasuke yang terparkir di depang gang tersebut. Setelah itu Sasuke mengantarkan Karin sampai ke apartemen nya.

"Sasuke-kun maukah malam ini kamu menginap di rumah"kata Karin.

"Aku akan pulang kerumah karin ada sesuatu yang harus aku urus"jawab Sasuke.

"Ayolah Sasuke-kun malam ini saja sebelum kita menikah nanti"balas karin sambil merayu Sasuke dengan menggosongkan dada nya ke tangan Sasuke.

Entah kenapa sekarang Sasuke merasa jijik melihat kelakuan karin sekarang.

"Aku tidak bisa karin,mungkin lain kali"jawab sasuke.

"Baiklah Sasuke-kun"balas karin lalu mengecup singkat bibir sasuke lalu keluar dari mobil.

"Dah sasuke-kun"ucap karin lalu pergi.

Sasuke pun menjalankan mobil nya,yang tidak di ketahui karin adalah saat itu sasuke tidak pulang ke rumah tapi mengikuti nya tapi sebelum itu Sasuke menyembunyikan mobil dulu agar tidak kelihatan karin.

Sasuke menyusul karin, lalu ia masuk sebelah Apartemen Karin. Sasuke diam-diam membeli apartemen itu dan saat itu dia juga menyuruh beberapa orang nya untuk memasang cctv di dalam apartemen karin.

Sasuke duduk sambil menatap laptop nya. Lalu dia melihat seseorang masuk ke dalam apartemen karin.

"Ahh itu laki-laki yang berciuman dengan nya saat di bar"kata sasuke yang baru menyadari itu.

Apartemen Karin

Seseorang laki-laki memasuki apartemen karin.

"Sayang" teriak orang tersebut.

"Sui-kun kamu datang, pas sekali ada sesuatu yang ingin aku sampaikan padamu sayang" ucap karin lalu memeluk laki-laki itu.

"Ada hal menggembirakan apa sayangku"balas sui lalu mencium singkat bibir karin.

"Kau tau sasuke si dungu itu sayang, sekarang kami sudah bersama lagi,dia akan bercerai dengan si jalang itu dan menikah dengan ku"ucap karin kegirangan tanpa tau Sasuke sedang memperhatikan nya sekarang.

"Itu bagus sayang,aku bangga pada mu tidak salah aku menjadikan mu sebagai pacarku"balas sui.

"Si dungu itu mudah sekali di bodohi,mana mungkin aku mencintai nya jika bukan karena harta nya yang banyak sudah dari dulu aku tinggalkan dia"ucap karin.

UNILATERAL LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang