Part of 06

1K 121 15
                                    

Manifest Soulmate

.
.
.

Di hari Minggu ini keluarga Choi berkumpul di ruang makan dengan sedikit senggang, ada dua kursi kosong yang menanti penunggunya saat ini, Seohyun dan juga Kyuhyun belum turun sejak pagi tadi. Entah apa kedua orang itu perbuat sampai waktu telah menunjukkan pukul delapan mereka tak kunjung datang untuk ikut sarapan.

“ Apa kau sudah memanggil mereka dengan benar?”. Tanya Siwon pada Donghae yang kebetulan satu atap dengan Kyuhyun dilantai atas dengan kamar yang berdampingan juga.

“ Iya Hyung, bahkan aku sudah memanggilnya sebanyak tiga kali”. Kata Donghae dengan nada meyakinkan Siwon. Sungguh aneh bukan dua manusia itu semalam tidur paling terakhir dan kini bangun terlambat juga, namun kamar mereka seperti tidak ada tanda-tanda kehidupan. Sepi senyap.

“ Biar aku dobrak pintunya, mereka pasti sedang berbuat sesuatu!”. Kata Fanny yang membuat para namja disana menatap kebingungan, jangan sampai ada keributan lagi? oh ya Tuhan^^

 Kata Fanny yang membuat para namja disana menatap kebingungan, jangan sampai ada keributan lagi? oh ya Tuhan^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“ Mom andweji! Nanti mereka pasti akan turun sendiri__”. Tahan Siwon dengan nada memohon, Donghae dan Hyukjae mengangguki apa yang kakak pertama itu katan. Akan sangat berbahaya jika Fanny yang emosian itu sampai marah-marah disana.

“ Aku akan kesana, sepertinya Kyunie sedang tidak baik, makanya ia tidak keluar__”. Kali ini giliran Sica ya beraksi, yeoja itu menarik kursinya dan berniat untuk berjalan menuju lantai dua. Donghae dengan gesit menahan sang istri juga,

“ Jagiya lebih baik kau buatkan aku kopi? Bukankah kita akan kencan hari ini, tolong jangan merusak romansa kita?”. Rayu Donghae dengan sebelah mata yang mengerling pada dua saudaranya.

Sungguh ini adalah trik mengelabuhi yeojanya agar tidak ikut mengamuk. Seokyu membutuhkan waktu privasi mereka dikarenakan dua insan itu masih tergolong pengantin baru.

“ Huft baiklah oppa! kajja kita habiskan lalu pergi!”.

“ Huft baiklah oppa! kajja kita habiskan lalu pergi!”

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“ Mari kita lanjut makan!”. Seru Hyukjae mengomando keluarganya, sang istri Hyeohyeon hanya menatapnya tajam karena memang namja itu banyak sekali berubah setelah kedatangan Seohyun kerumah ini. Hyeohyeon bukan tidak suka, ia hanya sedikit cemburu saja karena Hyukjae banyak berpihak pada adik ipar barunya.

Manifest Soulmate ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang