Bab 2

18 0 0
                                    

Makan malam dengan orang tuanya adalah hal terakhir yang Jerome inginkan. Bagaimana tidak? Ibunya pasti sudah marah-marah. dan ayahnya pasti akan memaki dirinya karena nama keluarga Atmadja jadi olok-olokan media. Ketika dia sampai di rumah, ibunya, Catherine Atmadja sudah langsung mengajak dirinya berbicara.  Jerome merasa beruntung karena hanya ada ibunya di rumah. 

"Jerome, kamu tahu masalah apa yang terjadi?"

Jerome mendesah lelah dan mengangguk.

"Bagaimana ini bisa terjadi? Ini benar-benar mempermalukan nama keluarga Atmadja."

"Ma, aku juga tidak tahu. Aku baru saja putus dari Kleivr satu hari yang lalu dan sudah muncul rumor begini. Tidak mungkin Della yang berulah. Dia juga tidak tahu kalau aku putus dari Kleivr."

"Mama tahu Della bukan orang yang seperti itu. Gadis itu korban disini. Tapi apa Kleivr mungkin..."

"Aku yakin Kleivr ada di balik semua ini, Ma. Gadis itu licik."

"Pastikan kamu menyelesaikan masalah ini, Jerome. Jangan sampai mama ikut campur dalam masalah ini."

"Iya ma, besok Jerome akan menyelesaikan semuanya."

***

Setelah makan malam bersama ibunya, Jerome langsung pergi masuk ke kamarnya dan lamgsung menelpon Kleivr. Dari pagi hingga malam Ia benar-benar sibuk syuting dan tidak sempat menelpon gadis itu. Ia benar-benar marah atas apa yang terjadi. Jika saja wanita itu ada di depannya Jerome mungkin akan hilang kendali.

"Hi, Jerome." Suara lembut Kleivr memenuhi rongga pendengarannya.

"Dengar Kleivr, aku tidak mau berbasa-basi. What have you done? Apa maksud kamu dan berita-berita itu semua?!"

"Listen Jer, I'm just trying to help you out. Kamu ingin menikah bukan? So instead of me marry you, kenapa kamu tidak mencobanya dengan Della saja?"

"Apa kamu masih waras, Klei? Kamu sudah menghancurkan nama baik semua orang ! Kamu tahu apa yang terjadi dengan Della? Semua orang menuduhnya tidak-tidak. Permainan macam apa ini Klei?"

"Marry her, Jer. Rumor itu akan berhenti." ujar Kleivr cuek. 

"Kamu benar-benar gila, Klei. Aku bahkan membenci fakta bahwa aku pernah mencintai kamu."

"Then, the plan works well. Aku senang kalau kamu membenci aku. Lebih menyenangkan untuk membenci aku, kan?"

"You are definitely pathetic, Kleivr. Besok kamu akan menghadiri konferensi pers denganku. Kamu harus bertanggung jawab atas apa yang kamu lakukan." Pik. Jerome langsung mematikan panggilan dengan mantannya.

Jerome menghela napas panjang. Gara-gara Kleivr dan aku, Della.... Jerome menggertakkan giginya. Della menjadi terseret dalam urusannya dengan Kleivr. Entah kenapa Jerome merasa kasihan kepada gadis itu. Dia tidak tahu apa-apa dan tiba-tiba saja sudah terjebak dalam masalah.

_______________________________________________________________________________

This is All WrongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang