33

370 14 0
                                    

Namun baru beberapa langkah saja langkah Aca terhenti. Mata nya terfokus kepada dua orang yang sedang tertawa bahagia dan dia sangat mengenali mereka berdua.


Al bingung kenapa Aca malah berhenti mematung disini?

"Ca are you okay? tanya Al.

Al bingung melihat raut wajah Aca yang berubah seketika. Terlihat di pelupuk matanya banyak genangan air, menunjukkan bahwa perempuan ini sedang menahan tangis nya.

Al mengikuti arah pandang Aca. Al sangat terkejut dengan apa yang baru saja ia lihat.

Dia melihat ke arah Aca sekarang dengan muka yang basah karena air mata nya yang terus terusan mengalir tanpa henti.

Al tak tega melihat Aca yang seperti ini.
Aca menghampiri kedua nya dengan sangat emosi.

Saat sudah berada didepan dua orang ini Aca terseyum miring dengan air mata yang tak henti henti mengalir.

Kedua orang itu mematung saat melihat keberadaan Aca disana.

"Oh jadi ini alasan lo ngejauhin gue tanpa kata perpisahan" kata Aca.

"....."

"Kok diem hm kenapa gak bisa jawab haa" kata Aca lagi.

Aca menatap Dinda yang berdiri di samping Ari. Emosi nya sudah berada di ubun ubun saat ini.

"MAU LO APA ANJING" teriak Aca di depan wajah Dinda.

"GAK PUAS LO NGAMBIL RIZKY DARI GUE HA DASAR JALANG!!! GUE JUGA GAK TAU YA KENAPA LO SUKAK BANGET MERUSAK KEBAHAGIAAN ORANG LAIN, KENAPA HA?! HIDUP LO MIRIS GITU GAK BAHAGIA IYAA?!!" bentak Aca.

Ari yang tak senang Dinda diperlakukan seperti itu oleh Aca pun angkat suara.

"JAGA UCAPAN LO" bentak Ari.

"KENAPA HA?! GAK SENANG KEKASIH LO GUE MAKI MAKI GITU? EMANG KENYATAAN NYA GITU! LO YANG GAK TAU APA APA DIEM GAK USAH IKUT CAMPUR!!! GUE MAU NGOMONG SAMA SI NENEK LAMPIR!!!" teriak Aca sambil menunjuk wajah Dinda.

Al yang baru kali ini melihat sikap Aca seperti ini langsung menenangkan Aca dengan mengusap punggung perempuan ini.

Aca memang bad girl, tapi dia tak pernah melihat kan nya pada orang orang. Aca orang yang bisa mengatur emosi.

Sungguh ini pertama kalinya dia berprilaku seperti ini. Seperti macan betina yang akan menghabiskan mangsa di depan matanya.

COOL BOY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang