Secret Me(My Life Is Unknown) || SinB

8(yerin)

Sepulang sekolah yerin menemui Irene di kelasnya, agar Irene pulang bersama yerin dan dia dapat menenangkan diri.

Dikelas irene
"Rene ah"panggil yerin
"Nee yerin ah, waeyo? "
"Kau pulang bersamaku saja nee, daripada kau menangis lagi, hm? "Ucap yerin
"Hm, nee arraseo yerin ah, kajja"ucap Irene sambil menatap yerin
"Nee"

Dijalan
"Yerin ya, nuguseyeo? "Tanya irene
"Mmmm, aduhh siapa ya tiba tiba lupa semuanya"canda yerin
"Kya! Jangan becanda "ucap irene dengan menjitak kepala yerin
''Whehehe, itu bukannya nayeon ya"ucap yerin sambil menunjuk sinb

"Nayeon ya! "Panggil yerin

Nayeon pov
Aku sedang kebingungan menyelesaikan masalahku sendiri ini, aku bingung mencari solusi dari mana, dan aku pun mendengar suara seseorang memanggil ku dari belakang, dan ternyata dia adalah yerin dan irene.

Nayeon pov end

"Ah yerin ah, irene, annyeong"
Ucap nayeon
''Nee annyeong"jawab keduanya
"Nayeonie, apa yang kau lakukan disana tadi? Apa kau menunggu seseorang? "Tanya irene
"Ah aniya irene, aku tadi sedang berpikir tentang masalahku"ucap nayeon
"Masalah apa? "Tanya yerin
"Kakaku katanya ingin pergi ke london, karena disuruh eomma, untuk meneruskan belajar disana, namun katanya dia memiliki kekasih disini, aku bingung harus bagaimana, aku kasihan pada kakaku"ucap nayeon menceritakan
"Siapa nama kakakmu? "Tanya irene
"Kris wu"ucap nayeon
"Hah?! Kris wu?! "Ucap yerin kaget
"Nayeonnie, kau tidak tahu jika kekasih kris itu adalah aku"ucap irene
"Aniya, dia berkata namanya sinb bukan irene"ucap nanyeon menjelaskan
"Aku sinb yang dulu, dan berganti nama menjadi irene"ucap irene dengan memegang pundak nayeon
"Hah?! Sinb eonnie, kamu? Nggak mungkin rene, aku ga percaya kalo kamu sinb eonnie"ucap nayeon dengan menatap mata irene yang sendu
"Aku sinb eonnie mu nayeonnie"ucap irene dengan meneteskan air mata
"Sss sinn.. n b eonnie, kau kau kau masih hidup, aku sangat menyayangimu sinb eonnie, aku merindukanmu, tanpa kusadari kita saling bertemu satu sama lain, aku sayang padamu eonnie"ucap nayeon dengan memeluk tubuh irene
"Nee nayeonnie, hentikan jangan menangis kembali nee"ucap irene
"Kalian merasa didunia sendiri hingga tak sadar ada aku disini"ucap yerin dengan memanyunkan bibirnya
"Haha, maafkan kita yerinie ah"ucap nayeon
"Nee gwaenchana, kajja pulang"ucap yerin
"Nee"

Diperempatan jalan

"Nayeonnie ah, sampaikan pada kakakmu agar selalu menjaga hatinya nee"ucap irene
"Hehe, nee eonnie"ucap nayeon
"Annyeong! "Ucap yerin
"Nee"

Dirumah yerin

"Yerin ah, apa kau tidak bisa pulang lebih awal?! Kau tau?! Aku ini membayar semua sekolahmu, dan kau malah enak enakan disana hah?! "Bentak seorang namja
"Appa, mianhaeyo yerin bukan bermaksud seperti itu"ucap yerin
"Lalu apa?! "Ucap appa nya
"Tadi.. "
"Sudah! Hentikan aku muak! Hiduplah sendiri! Aku tak mau mengurusmu lagi! "Ucap appa yerin lalu pergi
"Appaa!!! Jangan pergi! Appaaa! "Ucap yerin dengan menangis

Yerin pov

Sunyi kelam kehidupanku
Tak ada yang membuat tersenyum
Ntah sampai kapan aku harus seperti ini
Dengan keadaan yang sederhana
Tanpa eomma dan appa
Aku mulai sendirian
Tanpa kasih sayang mereka
Aku merasa tak perlu hidup lagi
Aku akan mati
Dan pergi dari dunia yang kejam ini
Dan meninggalkan mereka semua
Tapi itu bukanlah keinginanku
Itu adalah keinginan bisikan yang datang
Aku tak akan melakukan hal bodoh itu
Sampai kapanpun

Yerin pov end

Di rumah irene

Irene pov

Ntah kenapa perasaan khawatirku mulai muncul
Dan ini kepada yerin
Ada apa dengannya
Semoga saja dia baik baik saja
Aku telfon sajakah
Atau tidak?
Ah, ntahlah, aku harus bagaimana

Irene end pov

"Yerinnie annyeong, apa kau baik baik saja? "Tanya irene khawatir
"Nee irene ah, naneun gwaenchanayo"ucap yerin halus
"Ah syukurlah, lebih baik segera tidur yerinnie"ucap irene
"Nee, jaljayo"
"Nee"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Aduh bingung

Kesian yerinnie eonnie

Lanjut? Tap! :)