[TW! Obsesson]
--Tepat di depan gedung apartemen Namjoon, Taehyung memarkirkan mobilnya. Merapikan penampilan, lalu tak lupa memakai masker agar tidak di kenali.
Sebenarnya jarak apartemen Namjoon dan agensi tempat Taehyung bekerja lumayan jauh, namun apalah daya, bahkan laut dan gunung akan di lewati, untuk Park Jimin seorang.
'ting tong!' Taehyung membunyikan bel, menunggu di depan pintu itu sambil berdiri tegap.
Belum di buka, sekali lagi, Taehyung membunyikan belnya.
"Bentar!" suara teriakan dari dalam. Yang sudah pasti suara itu milik Kim Seokjin seorang.
Pintu di buka, menampilkan Seokjin dengan celemek merah mudanya. Di tangan Seokjin ada spatula juga sarung tangan anti panas.
"Loh Tae?" Seokjin terkejut dengan kedatangan orang di depannya ini.
Taehyung berdiri canggung, membungkuk sedikit untuk memberi salam.
"Boleh... Masuk?" tanyanya, pelan.
Tak enak juga kalau langsung masuk begitu saja.
"Kayak siapa aja, ayo masuk, jangan di anggap rumah sendiri ya, nanti berantakan." ujar Seokjin yang kini kembali ke dapur, kembali mengurus hal yang sedang dilakukannya tadi sebelum Taehyung datang.
"Kenapa kesini? Tumben amat." tanya Seokjin dari dapur.
"Suka-suka lah, emang gak boleh main ke rumah Kakak sendiri?" jawab Taehyung yang kini sudah berdiri didepan kue-kue Seokjin, mencomotnya sedikit.
Seokjin yang melihat itu langsung memukul tangan Taehyung dengan spatula yang ada di tangannya.
"Kebiasan!"omel Seokjin, ia pun memindahkan kue tadi ke lain arah.
"Nyicip dikit doang kok." sebal Taehyung.
"Jimin mana?" tanya Taehyung yang sudah mengalihkan fokusnya.
"Pulang ke Busan." jawab Seokjin.
Namun ia menjeda gerakan tangan yang sedang membentuk kue, berpikir sebentar.
"Kamu kenal Jimin?" tanya Seokjin bingung."Kan dulu Tae satu sekolah sama dia, gimana sih Kak." cebiknya. Seokjin mengangguk, "Baru inget."
Tak lama kemudian, Namjoon pulang, namun ia tak menyadari tentang kedatangan Taehyung.
"Itu sepatu siapa?" tanya Namjoon pada Seokjin yang sedang menyambutnya pulang.
Sebenarnya sih bukan pulang kerja, hanya pulang membeli beberapa bahan masakan yang disuruh Seokjin.
Belum sempat Seokjin menjawab, Namjoon sudah memeluknya dan mengecup pipi Seokjin.
Mesra-mesraan trosssss!
Bahkan Taehyung yang melihat dari ujung ruang tamu hanya bisa tercengang.
Terdiam sebentar, memproses kejadian barusan. Sebelum akhirnya buru-buru berbalik arah.
"Joon, ada Taehyung!" omel Seokjin, mendorong tubuh sang calon suami.
Namjoon tersenyum gemas, setelah itu melepas pelukannya dan mengusak rambut Seokjin.
"Oi Tae! Tumben kesini." Tanya Namjoon tanpa rasa bersalahnya.
"..." tak ada jawaban, ternyata Taehyung masih kaget.
Entah apa yang membuatnya seperti itu, padahal ia sudah sering melihat pasangan lain berciuman dan berpelukan, tapi yang terjadi pada Namjoon dan Seokjin seakan membuat matanya seakan-akan sudah tidak suci lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
•Selenophile🌙• [Yoonmin]
Fanfic[Yoonmin story by Chimi : Selenophile 🌑] "Because you are my moon." 🚫Attention🚫 This story is about relationship between boy and boy. If you are a homophobic please stay away and find another str8 book:) 🚫harsh word 🚫semi baku 🚫kinda 🔞 🚫ga...