Kota Jakarta saat ini sedang dalam keadaan macet macet nya bagaimana tidak,ini sudah sore,pastinya jalanan akan di penuhi oleh kendaraan kendaraan.
Gadis itu tengah mengumpat di samping Tifa sahabat nya" elu sihh! Gerutunya tak keruan
"Kok malah gua yang di salahin sih Mi? Tanya cewek itu setengah mengernyit
" ya iya lah,Lo belanja kek mau packing barang satu bulan tau gak? Semprot gadis itu
"Enak aja luh, gua tadi udah cepet tadi,lu nya aja yang lemot! Tuduh Tifa ga mau kalah
Naomi memilih untuk diam tak berargumen lagi
Sia sia ngelawan nenek lampir di samping nya yang tengah mengemudi itu,dia membuang muka ke arah luar jendela mobil,melihat beberapa taxy,ojol,bahkan grab.
Mumet adalah bentuk di dalam otaknya,harusnya saat macet seperti ini dia bisa nge scroll beranda IG atau open WA
Ini? Boro boro!
Handphonenya saja sudah habis napas semenjak nungguin Tifa belanja di mall tadi,ya iyalah,mana tahan naomi menunggu tanpa benda pipih itu
Bisa mati gaya dia di tempat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MOMENT
Teen FictionTerkadang kisah cinta bisa serumit rumus logaritma matematika. Bisa berliku-liku seperti jalan pegunungan. Setiap orang yang jatuh cinta,pastinya sudah siap akan resikonya Patah hati! Dan satu hal yang perlu di ingat Setia tidak menjamin segalanya!:)
