can't unite

06. Not fine

Setelah bersedia untuk menjalani hubungan di depan publik, ini adalah kali pertama Leo dan Kelya berjalan di salah satu pusat perbelanjaan dengan jari yang saling bertaut.

Jika biasanya mereka hanya makan di pinggir jalan dan berpergian ke taman kota kini mereka berdua sudah merasa bebas dengan hubungan mereka.

Keyla bisa melihat jika senyuman Leo tidak pernah luntur sedari tadi. Keyla merasa jika ini adalah kebahagiaan untuk Leo sendiri. Keyla ikut senang jika kekasih nya itu bahagia, walau tidak bisa di pungkiri jika Keyla masih sangat takut bertemu dengan teman satu sekolah mereka.

"La, kita makan dulu yuk! Aku laper banget ni"

Keyla menganguk sebagai balasan. Kini kedua pasangan itu masuk ke dalam satu restoran yang lumayan bagus. Tidak seperti biasanya yang hanya makan di pinggir jalan.

"Kamu mau pesan apa?"

"Nasi goreng sama lemon tea aja"

Leo mengangguk lalu akhirnya berdiri untuk memesan kan makanan mereka. Sepeninggalan Leo, Keyla terus menunduk. Gadis itu berbohong kalau dia sudah siap. Dia belum siap, bahkan sangat tidak siap.

"Loh Keyla?"

Keyla langsung mendongak dan pandangan nya bertemu dengan salah satu teman kelasnya. Dalam hati Keyla sudah mengumpat. Ini memang salah satu restoran yang sering di kunjungi oleh teman-teman sekolah nya.

"Eh Siva"

"Lo sama siapa di sini? Masih pake baju sekolah lagi"

Keyla gugup setengah mati, "sama..."

"Sama gue"

Dan mata Keyla langsung melihat ke arah Leo yang sudah kembali. Belum lagi wajah Siva yang terkejut setengah mati.

"Kalian belajar di sini?" Tanya Siva yang masih sedikit terkejut.

Iya, berita jika Keyla adalag tutor Leo sudah tersebar ke satu sekolahan. Sangat cepat bukan?

Keyla terlihat menunduk enggan untuk menjawab.

"Kita gak belajar"

"Terus? Oh kalian makan dulu ya baru belajar?"

"Kita pacaran"

"APA?!"

Keyla langsung mendongak ketika Siva menutup mulut nya seakan tak percaya. Belum lagi kini mereka jadi pusat perhatian.

"Kenapa? Lo ganggu aja, mending pergi" ujar Leo dingin.

Siva menatap ke arah Keyla menuntut penjelasan namun lagi Keyla hanya menunduk. Siva yakin mereka memang berhubungan.

"Oke, have fun!"

Setelah itu Siva pergi begitu saja. Leo menarik bangkunya dan duduk kembali.

"Kenapa?"

Keyla menggeleng. "Masih kaget aja"

"Kamu yang bilang uda siap kan? Percaya sama aku, gak sampe dua jam berita kita pacaran uda nyebar"

Keyla mengangguk, "tentu"

"Yaudah gak usa di pikirin. Mending kita mulai ekspos hubungan kita aja"

"Ha..Hah?"

"Aku mau masukin foto kamu ke instagram, kamu juga ya. Biar mereka beneran yakin kalau kita uda pacaran"

Keyla ingin menolak tapi dia yakin penolakkan nya akan membuat senyuman Leo memudar. Dan dengan sedikit rasa takut Keyla mengangguk.