2-Kehidupan Baru

531 32 11
                                    


✴❤✴❤✴

Setelah acara resepsi selesai, Rayen diminta maminya untuk menginap di hotel bersama istrinya. Kebetulan hotel tersebut dekat sekali dengan gedung dimana acara resepsi pernikahan dilaksanakan.

"Rayen, jagain keva ya" Ucap Aurell, mamanya keva

"Pasti" jawab rayen

"Kamu sudah memiliki tanggung jawab ray, bersikaplah seperti orang dewasa." Vano, papanya rayen memberi amanat kepada anak tunggalnya itu.

Acara perpisahan bersama keluarga selesai. Kini di sebuah ruangan bernuansa putih dan hitam berisikan pasangan yang baru saja menikah. Mereka begitu canggung, tak ada percakapan sama sekali.

30 menit berlalu...

Pria berwajah tampan dan rupawan membuka suaranya.

"Lo tidur di Sofa" Ucapnya begitu dingin

"Tapi ray ak-" Ucapan keva terpotong

"Lo ga usah protes. Gue suami lo! Gue berhak ngatur hidup lo" Rayen beranjak ke arah ranjang.

"Baiklah kalau begitu. Selamat malam ray" keva langsung berbaring di sofa yang berada di dekat jendela hotel.

Jakarta, 07.00 AM

Sinar matahari masuk menembus jendela kamar hotel dan mengganggu seorang wanita yang tengah tertidur lelap di sofa.

"Eunghhh" Erangnya.

"Ya tuhan... Kenapa aku bisa kesiangan? Maafkan aku ya allah... Aku tidak shalat Subuh" Gadis tersebut panik dan bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya

✴❤✴❤✴

Rayen Pov:

Disaat gue tengah tertidur lelap, sebuah tangan yang terbilang mungil mengguncang bahu gue. Terdengar suara yang cukup lembut di telinga gue. Refleks gue bangun.

"Rayen, makan dulu gih. Aku tadi udah pesenin kamu makanan" Ujar keva istri jalang gue

"HEH! LO KENAPA BANGUNIN GUA?" Gue emosi karena dia lancang telah bangunin gue.

"maaf ray. Tapi kamu harus makan dulu" istri jalang gue memelankan suaranya

"LO GAK ADA HAK BUAT ATUR HIDUP GUE. NGERTI?" Gue membentak istri jalang gue lalu pergi ke kamar mandi.

Setelah gue selesai membersihkan diri, gue melirik istri jalang gue tengah bersiap siap untuk pindah ke rumah baru yang telah di siapkan mami dan papi

"Lo! Bawa barang barang gue" Ucap gue datar

"Bbbaik"

"Heh lo ngapain duduk di belakang?" Gue melirik ke arahnya

"Terus aku harus duduk dimana?" Tanya nya

"Didepan. Gue bukan sopir lo" Gue

Perjalanan ke rumah baru gue dan istri jalang gue memang cukup memakan banyak waktu. Sekitar 1 jam 30 menit kami habiskan untuk menempuh perjalanan menuju rumah dikawasan kompleks jaguar 3.

"Selamat datang tuan, nyonya" Ucap para pembantu yang ada disana

"Hm" gumam gue lalu masuk ke dalam rumah.

✴❤✴❤✴

Sesampainya Di kamar utama, rayen membaringkan tubuh nya. Ia sangat letih karena pernikahan sialan itu.

Ceklek....

Terdengar seperti suara pintu, rayen melirik ke sumber suara tersebut.

"Lo ngapain kesini?"Rayen menatap tajam istrinya itu

" aku-"Lagi lagi ucapan keva terpotong

"Jangan harap gue mau tidur seranjang sama lo. Lo keluar dari kamar gue" Usir rayen

"Yasudah. Maaf rayen"


Jangan menjadi pembaca gelap yaa😊
Silahkan tinggalkan vote dan komen kalian. Itu sangat membantu bagiku😉.



Suamiku Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang