Dita pun keluar dari kamar nya dengan baju santai nya berhubung hari ini hari wekeend yang berarti ini saatnya dita bersantai
Dita melangkahkan kaki nya menuju ruang makan, terlihat disitu sudah ada anggi, santoso dan lelaki bernama bian itu entahlah dia masih malas mengakuinya sebagai kakak
Dita datang dan langsung mengambil roti lalu mengoleskan selai strawberry pada roti nya itu, Dita memang sejak kecil menyukai strawberry mau apapun yang bervarian strawberry maka dia tidak akan berpaling darinya
Kok malah pada asik sendiri sih
"Dita mau kemana sayang?"Tanya Anggi bunda nya Dita
"Ruang tv" Dita pergi ke ruang tv sambil membawa roti nya, lalu dia mendaratkan bokong nya di sofa yang bisa di bilang empuk itu lalu menekan tombol on pada remote tv terlihat layar gelap itu mulai menampilkan acara acara yang di selenggarakan dari channel itu
"Ya seperti yang kita lihat pemirsa ini adalah salah satu wisata di pulau Jawa yaitu pantai pelabuhan ratu, pantai yang terkenal ini berada di selatan Jawa barat selain wisata pantai nya yang terkenal daerah di sini terkenal dengan wisata Curug, danau, ataupun jalur pendakian gunung" Begitu lah ucapan pembawa berita di channel itu disitu di tampilkan foto dan video bagaimana tempat disana
Dita berdecak kagum melihat keindahan alam itu sepertinya Dita ingin sekali kesana jika ada waktu untuk liburan sepertinya dia akan gercep untuk kesana
"Pokoknya gue harus kesana" Ujar dita pada dirinya sendiri
Tiba tiba layar tv itu mati dita celingukan mencari tau siapa yang berani berani nya mengganggu acara nonton tv seorang dita, akhirnya dita pun melihat siapa yg berani mematikan layar tv itu.
Ya itu bian sedang memegang remort tv dengan muka muka songong
"Ngapain Lo berani berani nya ganggu acara nonton tv gue?" Tanya dita menggunakan nada sedikit tinggi dengan raut wajah yang datar, sedangkan seseorang yang di tanya seperti itu malah tertawa terbahak-bahak
"Lagian aduhh hahaha serius amat sih hahaa aduhh sakitt aduhh" Bian memegangi perutnya yang sakit akibat tertawa
"So asik" Dita memasukkan sisa roti nya ke mulut bian yang masih tertawa itu yang membuat bian tersedak
"Uhukk uhukk kurang ajar Lo" Ujar bian pada dita sedangkan dita tidak menghiraukan nya dia segera pergi menuju dapur untuk mengambil minum
Terlihat anggi menghampiri dita raut wajahnya menggambarkan seperti orang yang sedang bingung
"Ada apa Bun?" Tanya dita menatap anggi sekilas lalu beralih meminum air di gelas nya lagi
"Eumm itu dit" Ujar anggi gugup dita hanya mengerutkan dahi nya bingung
"Apa bundaaa?"
"Maaf nak bunda sama ayah harus pergi sehari atau dua hari"
"Uhukk uhukk,Kok mendadak? Kenapa?" Dinda tersedak pasal nya anggi memberitahu saat dita sedang minum
"Bunda juga di kasih tau sama ayah mendadak sayang dan terpaksa bunda harus temenin ayah kamu tau kan kondisinya ayah sekarang gimana? Maaf ya sayang" Santoso yang merupakan ayah nya dita sendiri memang memiliki penyakit yang membuat dia tidak boleh terlalu kelelahan dan harus selalu di pantau
"Hmm"
"Kan ada bian dia bisa jaga kamu kok, ya sayang ya sekali ini aja kan kamu udah gede belajar mandiri" Jika sudah masalah di tinggalkan anggi memang tak bisa di pungkiri dia memang lemah dan mudah sekali nangis tapi saat ini dia tahan walaupun dia agak tomboy dia bisa nangis kok😂

KAMU SEDANG MEMBACA
DITA
Teen Fiction"jadi lo Ntang?" Dengan ekspresi kaget dan melotot yang khas sedangkan yang di tanya hanya mengangguk saja Jangan liat dari cover nya mending sini baca dulu aja siapa tau tertarik:) First story! [ Typo bertebaran! ] Happy Reading!