DITA

Kakak?

Bel pulang sekolah pun berbunyi Dita pun bergegas pulang ke rumah karena dia merasa ingin merebahkan diri di kasur. Dia pun menaiki angkutan umum, setelah sampai dia pun segera turun dan memasuki rumah nya

Saat dia membuka pintu kamarnya dia kaget karena kamar nya yang rapi itu seketika menjadi seperti kandang ayam yang baru beranak

Dia memutuskan untuk membereskan kamar nya terlebih dahulu setelah membereskan nya dia pergi mandi

Saat dia akan keluar dari kamar nya dia kaget melihat siapa yang sudah berdiri di depan pintunya, dia laki laki umurnya mungkin jarak nya beda 5 tahunan

"Sekarang kamar gue disini" ujar lelaki itu yang membuat Dita kaget

"Ngapain Lo ngomong gitu?siapa lo?"

"Kenalin gue Bian Anggara panggil aja Bian gue kakak Lo" Lelaki yang bernama bian itu mengulurkan tangannya ucapan itu berhasil membuat Dita melotot lalu dia mencoba menetralkan kekagetannya itu.

Dita pun melirik uluran tangan lelaki itu lalu beralih ke wajah nya lalu dia pun pergi ke dapur untuk pergi mengambil cemilan

"Awas aja Lo" Bian pun senyum ala devil

Dita mencari anggi dan santoso yaitu bunda dan ayah nya sendiri kemana mereka? Tapi tak lama terdengar suara deru mobil dari luar rumahnya

Pasti itu bunda sama ayah

Ternyata dugaan Dita benar itu anggi dan santoso yang baru datang tak tau pergi dari mana, kelihatannya mereka sangat lelah sekali

"Assalamualaikum cantik" ujar anggi saat melihat Dita sudah menunggu nya di teras rumah

"Waalaikumsalam"

"Dita kamu kenapa Ko ketus gitu sih sama bunda?" Tanya santoso nya yang sudah masuk duluan ke rumah nya

"Habis nya pergi ga bilang bilang mana itu ada orang nyasar lagi mana sksd banget" ujar Dita kesal terlihat ekspresi anggi pun tersenyum saat  anggi ingin membalas pernyataan Dita tadi ucapannya terpotong saat santoso berteriak

"Bun sini liat deh ada siapa nih!!" Teriak santoso

"Apa sih yah berisik bang- ehh bian kapan kamu pulang? Kok ga bilang sama bunda kalo bilang kan nanti sama ayah bisa di jemput. Gimana udah keterima di kampus yang kamu pengen belum? Keluarga Bibi disana keadaan nya gimana?sehat sehat aja kan?selama kamu disana kamu ngerepotin ga?" Ujar anggi sangat antusias saat bian terlihat keluar dari kamar Dita

"Satu satu dong Bun nanya nya" ujar bian

Dita menghampiri mereka dengan tatapan malas

Segitunya banget

"Dita kenalin ini bian kakak kamu" ujar bunda Dita

"Oh dah tau dia pura pura ngaku ngaku kakak dita,Kok bunda ga pernah kasih tau kalo aku punya kakak?" Tanya dita

"Yaiyalah Lo ga pernah liat gue orang Lo anak a-" Ucapan bian terpotong lanjutan ucapan bunda nya

"Ehh Maaf Dita lagian kamu ga pernah nanya sama bunda ataupun ayah kamu lagian kakak kamu ini dari kecil tinggal di bibi nya pengen mandiri katanya iya kan bian?" Anggi menyenggol lengan bian lalu bian hanya mengangguk saja

Suasana makan malam ini berbeda yang biasanya hanya bertiga sekarang bertambah personilnya menjadi empat yang biasa nya Dita bawel sekarang menjadi pendiam sejenak dan sekarang sedang di adakan sesi tanya jawab bunda nya kepada bian memenuhi acara makan malam itu yang membuat dita tidak nafsu makan lagi dia hanya mendengarkan saja sambil menyendok nyendok makanan tapi tak ada niat untuk memakannya