Part 2 || Januari Raga Aditama

179 39 18
                                    

Typo kasih tau ya...
Selamat membaca

Kriiingggg....

Terdengar menggema suara bel masuk di sekolah SMA Trijaya. Mendengar suara itu semua murid berbondong-bondong memasuki kelasnya masing-masing.
Saking takutnya terlambat masuk kelas, siswi itu tak sengaja menabrak punggung seorang lelaki yang sedang santainya berdiri tegak memperhatikan semua orang yang berlarian memasuki kelasnya.

Brakkk

"Aduuhh" ringisnya sambil memegang kepalanya

Seseorang yang ditabraknya mendongak dan menatapnya datar.

"Kalo jalan tuh pake mata! jangan hanya kaki doang yang jalan." Ucap lelaki itu, tak lain adalah Januari.

Ya. Dia Januari Raga Aditama. Badboynya SMA Trijaya, namun tanpa disangka dia pintar dalam pelajaran apapun.

Mendengar ada yang berbicara padanya iapun mendongak
"Ma__" ucapnya terpotong tatkala siapa yang ia tabrak,"_af" lanjutnya sambil menunduk.

Orang itu terdiam. Lalu setelah itu terdengar suara sepatu yang melangkah pergi. Arissa menatapnya sendu kepada Januari, sampai kapan ia menunggu Januari mengingatnya kembali.

Ia pun tersadar, ketika ia mengingat beberapa menit lagi pelajaran akan dimulai. Dengan cepatnya ia melangkah, lalu sampai didepan pintu kelas. Ia pun memasuki kelasnya.
"Ris, dari mana?"tanya Kiki, ketika Arissa duduk di sebelahnya.
"Dari toilet."jawab Arissa

Setelah itu guru pun memasuki kelas.
"Selamat pagi anak-anak."

"Selamat pagi Bu." Jawab murid-murid

****

Kriinggg

Bel istirahat yang paling ditunggu-tunggu oleh seluruh siswa SMA Trijaya.
"Baik anak-anak kita akhiri pelajaran ini, selamat beristirahat." Ucap Bu Ripa lalu pergi meninggalkan kelas

Arissa sudah selesai menulisnya dan ia pun beranjak dari kursinya.
"Ris kekantin apa keperpus?"tanya Kiki teman sebangku sekaligus sahabatnya.

"Kekantin aja deh,perut aku laper." Jawab Arissa sambil memegang perutnya

"Yo"sahut Kiki dengan antusias.

Sesampainya di kantin, mereka pun memesan makanan favoritnya. Apalagi kalo bukan seblak, mereka berdua memang terkadang menyukai makanan yang sama. Lebih tepatnya kiki selalu menyukai makanan apa saja yang menurutnya enak.

Dimeja seberangnya terdapat Januari dan teman-temannya.
"Bi surti saya pesen mie rebus 2,jus mangga 2,sama pudingnya 1 ya bi." Ucap Geral

"Aduh babang geral baik deh, udah dipesenin." Ucap Rangga

"Siapa yang mesenin Lo?" Jawab Geral

"Lah itu lo pesen makanannya banyak."

"Iya itu buat gue."

Rangga berdecak kesal. Dia pikir geral memesankan makanan untuknya, ternyata untuknya sendiri.

Semua temannya hanya menggelengkan kepala, sudah biasa dengan temannya yang satu ini hobi makan.

JANUARI [REVISI]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang