Empat cowok yang bertemu karena mereka berada di jurusan yang sama, di kelas yang sama pula. Semenjak itu mereka bersahabat.
[18+] Kenakalan Remaja, Harsh & Vulgar Words.
Hari ketiga kuliah akhirnya selesai, dosen yang keluar kelas setelah memberi salam membuat semua mahasiswa disana menghela nafas lega.
Akhirnya! Hari ini terasa capek banget, tiga mata kuliah dosennya galak semua. Wajar kalau wajah anak-anak sudah pada kusut, ngga sabar mau pulang.
Baru aja Bram mengangkat pantatnya ingin cepat-cepat pulang dengan semangat, dua orang lelaki memakai almamater yang entah dari mana yang pasti buka almamater kampus tiba-tiba masuk ke kelas tanpa dosa, berdiri di depan meminta perhatian.
Otomatis semua yang ada di sana bingung, mereka yang sudah siap siaga angkat kaki dari kelas mengurungkan niatnya lalu memperhatikan dua lelaki itu.
"Selamat sore, minta waktunya sebentar ya"
Beberapa menjawab mengizinkan lalu duduk kembali, beberapa berdecak kesal, Bram contohnya. Masalahnya dia sudah nggak ada mood lagi mau cepat-cepat keluar, kepalanya sudah pusing, mulutnya juga sudah asam mau nyebat.
Bram melirik Jeff, Minggu dan Jeremy. Kok mereka keliatan santai-santai aja sih!
"Maaf ganggu waktunya, sebentar aja mau ada yang disampein"
Bram memutar bola matanya, dalam hatinya menggerutu "Udah cepetan gausah banyak bacot"
"Gue Septian Mahardika, biasa di panggil Tian" Ucap salah satu dari dua lelaki itu.
"Gue Theo" Ucap lelaki satunya.
"Gue sebagai ketua Himpunan Teknik Industri mau nyampein beberapa hal ke kalian berhubung kalian MABA" Ucap Tian.
"Sebelumnya selamat datang di jurusan Teknik Industri semuanya" Lanjutnya.
Mahasiswa di kelas mengangguk dan menjawab seadanya.
Bram mulai fokus mendengarkan, ternyata mereka seniornya!
"Ada beberapa hal yang harus kalian inget. Kalian pasti sering denger kalo teknik itu solidnya kuat banget, itu bener dan gue dan temen-temen himpunan yang lain berusaha supaya hubungan tiap mahasiswa antar angkatan baik-baik aja dan tetep solid" Ucap Tian lagi.
"Yang pertama yang harus kalian inget: tolong jaga nama baik jurusan teknik industri."
"Anggep semua anak teknik industri sebagai keluarga kalian."
"Ngga ada senioritas, adanya tau diri. Kita semua dari berbagai angkatan bisa dibilang lebih selow daripada jurusan teknik yang lain, nggak ada gap antara senior-jenior tapi bukan berarti songong dan nggak ngehormatin senior."
"Ngga ada kata slek. Kalo ada masalah langsung kelarin, jangan diem-dieman, kalo ada slek-slekan pindah aja ke ekonomi gabung sama cewe."
"Nakal boleh, asal ngga ngelanggar undang-undang."
"Kesalahan satu orang yang bawa nama teknik industri adalah kesalahan kita semua."
"Saling bantu kalo ada masalah, siapapun bukan cuma anak industri."
"Hormatinperempuan, literally semua perempuan. Btw, cewek di angkatan kalian paling sedikit nggak sampe 10 orang, di kelas ini juga nggak ada."
"Yang terakhir jaga sikap, jaga perilaku, jaga lingkungan, sopan santun sama orangtua."
"Gue minta tolong sama kalian buat inget dan nejalanin hal yang udah disebut tadi, bukan cuma karna kalian dari jurusan ini, tapi dari diri kalian sebagai manusia yang baik" Ucap Theo.
Semua mahasiswa di kelas mengangguk paham, beberapa dari mereka mengajukan pertanyaan seputar pembahasan tadi.
"Bang, kalo mau ikut himpunan gimna caranya?" Tanya Dennis, salah satu mahasiswa kelas TI02.
"Oh iya, buat yang mau ikut himpunan bisa daftar langsung ke gue atau Tian, ini ID Line gue ya" Theo menuliskan id Linenya di papan tulis.
"Buat yang cuma mau ikut nongkrong atau sharing-sharing, dateng aja di warung mang asep belakang kampus, itu basecamp anak Industri, semua angkatan biasa nongkrong disana. Kalo mau dateng boleh banget biar kenalan sama senior yang lain"
"Sekian aja yang bisa gue sampein untuk sekarang, nantinya bakal banyak banget acara buat kalian, tunggu aja ya!"
"Selamat sore!" Mereka berdua mengucap salam kemudian berlalu keluar kelas.
Kelas kembali ramai.
'Gila!' Pikir Bram.
"Peraturannya banyak bener kaya lagi sekolah kedinasan."
"Bukan peraturan, semacam kaya prinsip jurusan menurut gue." Jawab Minggu
"Jalanin aja, lama-lama juga paham" Timpal Jef.
👽
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Septian Mahardika Ketua Himpunan Teknik Industri
Theo Calvin Ginanjar Wakil Ketua Himpunan Teknik Industri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dennis Wijaya
👽
Update singkat aja hehe Btw, semua yg diatas itu true story dari my boyf yg anak teknik wkwk
