01. CLUB

7.9K 71 11
                                    


Jangan lupa Vote dan Komen ya kak? 😉

Suara deguman musik yang terdengar memekakkan telinga, serta bau alkohol menyengat di setiap sudut ruangan. Dalam ruangan tersebut terdapat beberapa wanita yang menari meliuk-liukkan badannya untuk menggoda para tamu pria. Kecuali, satu wanita yang sedang duduk di sofa yang terletak di sudut ruangan tanpa ada niatan untuk bergabung.

"Hei jess, gabung yuk. Udah pada banyak yang datang tuh," ujar wanita itu yang memakai pakaian sedikit terbuka pada bagian dadanya, menunjuk ke arah pintu masuk.

"Eh iya lin, tapi maaf ya aku kayaknya gak bisa gabung deh, gak enak badan nih." Jawab Jessie malas dan juga pusing karena dugeman musik disana.

"Ya udah deh, mending kamu pulang aja, tapi jangan lupa izin dulu sama bos biar kamu gak kena marah lagi kayak kemarin," Selin memperingati Jessie.

"Iya-iya aku ingat kok. Yaudah aku ke ruangan bos dulu ya?" pamit Jessie yang hanya di balas anggukan kepala oleh Selin, setelahnya Jessie melenggang pergi ke ruangan bosnya yang terletak di lantai 5 menggunakan lift untuk mempersingkat waktu.

                             ~

"Akhh... Bangsat, jadi selama ini aku mencintai orang yang salah, dan berani-beraninya dia bermain di belakangku. Cihh, semua wanita sama saja murahan, bitch!" murka pria tampan itu yang sekitaran berusia 25tahun yang sedang mencengkram kuat stir mobil mewahnya yang di kendarai dengan ugal-ugalan.

Pria itu bernama Lengkap Keynan Adijaya, seorang CEO muda yang sukses, yang meneruskan jabatan Ayahnya yang sudah Lengser sejak 2tahun yang lalu. Keynan adalah pria yang sangat tampan, terdapat belahan pada dagunya, bertubuh tegap, cuman satu kekurangannya dia sangat keras kepala, dan bonus, tentunya dia di gilai oleh banyak wanita di luar sana. Tetapi sayang, dia sudah memiliki seorang kekasih yang sudah terjalin mulai 2tahun yang lalu. Beruntung sekali wanita itu bisa bersanding dengan seorang keynan. Dan tetapi sayangnya lagi, pada hari ini kekasihnya itu ketauan bermesraan dengan pria lain di belakangnya. Itu sebabnya sekarang seorang keynan marah dan kecewa hingga dia mencari pelampiasan dengan mengunjungi Club, tempat yang sudah lama tidak pernah ia singgahi lagi.

Sesampainya keynan di tempat tujuannya, ia langsung masuk bergabung dengan orang-orang asing di dalam sana. Keynan pun menuju ke patri dan dia mendudukkan dirinya di salah satu kursi di sana.

"Siapkan 4 botol vodka," pesan Keynan pada bartener sambil mengedarkan pandangan ke sekitarnya, terdapat beberapa pasang manusia sedang bercumbu ria, dan lebih parahnya lagi ada yang melakukan penyatuan di sofa sebrang sana. Cihh, urat malunya putus. Bersamaan dengan pesanannya datang, di teguknya minuman itu dengan kasar tanpa henti, ntah sudah keberapa tegukan, tetapi nyeri di dadanya masih jelas menyakitkan, ia pun menepuk-nepuk dadanya agar rasa sakitnya berkurang.

"Aku benci kamu jalang kecil," racau keynan saat efek minuman itu mulai menguasai alam sadarnya.

"Jangan harap kau bisa kembali ke dalam kehidupanku lagi, jangan harap!" racaunya lagi dengan sedikit menaikkan nada bicaranya, dengan raut wajah yang menyedihkan.

                             ~

Setelah Jessie mendapatkan izin dari bosnya, ia langsung bergegas pulang, dan di sinilah ia di lantai dasar, dan ternyata semakin larut malam, semakin banyak tamu yang datang untuk bersenang-senang, hingga ia agak kesusahan untuk menuju pintu keluar yang berada di ujung sana, dan tentunya tidak sedikit pria nakal yang menatap tubuhnya seperti orang kelaparan. Mereka kira aku makanan apa? Batin Jessie sinis. Saat ia mulai menerobos puluhan manusia yang sedang menikmati musik, hingga tiba-tiba ada seseorang yang tidak sengaja menyenggolnya kesamping, belum sempat ia menyeimbangkan tubuhnya, Jessie pun terhuyung ke samping kirinya, ia pun pasrah dengan memejamkan mata, kalo sebentar lagi ia akan merasakan sakit saat tubuhnya bersentuhan dengan dinginnya lantai.
1

2

Tig- eh tapi Jessie kok gak ngerasain sakit, saat itulah ia langsung membuka matanya, alangkah terkejutnya dia, saat ini posisinya berada di atas seorang pria yang sedang mabuk berat.

"Sempurna." Gumam Jessie menatap pria yang berada di bawahnya tanpa berkedip. Waktu terus berjalan hingga Jessie sadar dan langsung mengambil tindakan untuk berdiri. Namun, pinggangnya di tahan oleh pria itu.

"Dasar bitch!" racau pria tersebut yang tak lain adalah keynan sambil menatap tajam mata Jessie. Jessie pun marah karena ucapan Keynan, ia pun berusaha melepaskan diri dari pelukan keynan. Tapi nihil ia hanya wanita lemah yang pastinya ia akan kalah.

"Maaf tuan, tolong lepaskan tangan anda, posisi kita tidak wajar," mohon Jessie datar

"Tidak akan babe, kau telah berani-beraninya selingkuh di belakangku, dan sekarang aku akan menghukum mu." ungkap keynan menolak permohonan Jessie dengan sorot mata penuh amarah dan kecewa, keynan mengira Jessie adalah Stella, kekasihnya

"Maaf tuan, anda sal--"

LOVE BITCHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang