Hari ini adalah hari pertama Riana sekolah dan tepat nya hari tes IQ berlansung, sebelum berangkat tentunya ada sedikit hal yang diomongkan sebagai pembuka pembicaraan adaptasi dengan anak baru sekobong lainnya, feni salah satu teman kobongnya menyapa
feni : " Na kamu udah belajar belum? Tes IQ itu gimana yah? Aku takut gak bisa ngisi nih "
di sanggah oleh temannya lagilili :" tes IQ belajar apa emang (sambil terheran)".
Riana hanya tersenyum melihat mereka memikirkan hal tersebut lalu " gak belajar ko aku, cuman baca - baca saja, kebetulan aku udah nyari tau sebelumnya di rumah, ternyata banyak beberapa soal pareasi didalam tes IQ ini atau psikotes ini"
Lili :" wah... Kamu tau dong soal - soal nya gimana aja?"
Riana :" sedikit... "(sambil tersenyum).
Feni :" gimana aja tuh soal nya? Hehe kita boleh tau kan? "
Riana : "iyah boleh lah, nih aku udah beberapa yang ditulis, ternyata ada hitungan dan hapalan nya gitu bahkan ada yang harus kalian gambarkan" (sambil menjelaskan beberapa contoh soal psikotes)
Riana memang anak nya ingin tau duluan dari pada teman nya,entah kerena ia takut gagal dalam soal tersebut entah memang dirinya cekatan dalam bertindak.
Dan setelah semua nya siap, mereka berangkat sekolah bersama dan saling memperkenalkan satu persatu teman mereka masing - masing, Riana anak nya sedikit pemalu jadi ia selalu mengikuti lili dan feni, mereka banyak sekali teman sekolah nya hingga Riana mulai banyak kenalan disana berkat mereka berdua.
bel berbunyi semua murid dikumpulkan di lapangan oleh osis, ternyata psikotes tersebut dibagi beberapa ruangan dan sudah tertera didapan kaca kelas nama masing - masing, Riana pun mengelilingi kelas satu persatu ternyata ia tidak ada satu pun teman smp nya yang bareng sekelas dengan nya, tetapi ia berkenalan dengan anak lain nya.
Akhirnya semua nya mengisi satu persatu soal lembaran kertas yang diberikan oleh guru tersebut, ternyata yang Riana ajarkan tadi pagi benar - benar persis soal nya jadi Rina tanpak enjoy mengerjakan nya meski memang ia sedikit kewalahan dengan hitungan, setelah psikotes dan kegiatan selesai Riana kembali ke kobong nya dan beristirahat dengan teman lain nya, ternyata dikobong nambah 3 personil anak baru dan kita berkenalan saling sapa.
" berbagilah ilmu, apabila menurut mu itu kecil tapi bagi orang lain itu besar "
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Sholawat
RomanceCerita ini menceritakan seorang gadis yang memiliki beribu - ribu keinginan, ia adalah seorang anak tunggal, ia juga anak yang penurut terhadap orang tua nya, sebut saja nama nya Riana, ia anak introvert, tetapi senang kebersamaan, ia dipertemukan d...