Unpredictable Love [ZhanYi]✓

Part 4 ~ 30.04.20

<<<°°°¤_____⛧_____¤°°°>>>
.
[REMAKE]

cheonleongiya

Unpredictable Love
XiaoWang
Written by Xiyira250604
© 2020

Happy reading
.
<<<°°°¤_____⛧_____¤°°°>>>

"Yibo, Xiao Zhan tolong ambil buku sejarah di perpusatakan ya"

Aku membulatkan mataku ketika mendengar kalimat dari pak Yunho, dan pria itu tetap tidak peduli.

Dari sebanyak dua puluh delapan siswa disini, kenapa harus Xiao Zhan yang mengambil buku itu denganku?

Atau bahkan, kenapa aku yang menemaninya mengambil buku?

Menyebalkan sekali rasanya.

Ku lihat Xiao Zhan tanpa perotes apapun sudah meninggalkan kelas, dan pak Yunho menatapku dengan mata tajamnya, walaupun aku tau dia tidak bermaksud begitu.

"Tunggu apalagi Yibo? Sana ambil bukunya"perintah darinya mutlak tidak terbantahkan.

aku menghentak kakiku dengan keras ketika sudah keluar dari kelas pak yunho, didepan sana ku lihat Xiao Zhan berjalan dengan tenang tanpa memaki-makiku.

itu aneh. sangat aneh.

Xiao Zhan yang tidak melakukan apapun padaku membuatku menaruh curiga besar kepadanya. mungkinkah dia sedang badmood?

atau ada masalah dalam keluarganya, mungkin?

ah aku berfikir apa sih? aku yang memikirkannya malah terlihat peduli kepadanya.itu tidak akan terjadi.

aku menyusulnya memasuki perpus takaan, kemudian dengan cepat mengambil buku- buku sejarah tersebut, tidak mempedulikan Xiao Zhan yang terus menatapku.

tapi aku tidak bisa. dan pada akhirnya aku menatapnya tajam.

"kenapa melihatku seperti itu? kau iri dengan ke tampananku?"

"ha! kau? tampan dari mananya?"Xiao Zhan berjalan mendekati ku dengan senyum mesumnya, membuatku was-was dan semakin terpojok diantara tubuhnya dengan rak buku.

"ap-apa yang akan kau lakukan keparat?!"

"mau mengecek dimana letak ketampanan yang selalu kau banggakan itu"

daguku terangkat ketika jarinya mengapit daguku, ia mendekatkan wajahnya kearahku, keringat dingin mengucur dalam tubuhku. bibirku bergetar ketika nafas panasnya menerpa wajahku.

genggamanku ke buku- buku yang aku pegang mengerat, mataku terpejam.

"kau berfikir aku akan menciummu? heh?"

Brak!

"keparat mesum sialan! kau sengaja ya?!"

ku hantam tumpukan buku sejarah ini kearah wajahnya. Hingga pria itu meringis kesakitan dan tersungkur dibawah kakiku.

kemudian aku memilih kabur meninggalkan dirinya. aku tidak mempedulikannya, toh, yang penting aku sudah mengikuti perintah pak yunho dengan benar.

aku melangkahkan kakiku dengan cepat menuju kelas dan dari belakang Xiao Zhan sialan itu menabrak tubuhku begitu keras hingga buku-buku yang ku genggam jatuh berserakan dilantai, aku segera untuk memungutnya, dan dengan sengaja dia menginjak jari-jariku dengan sepatu mahal miliknya.

"A-ah!"aku meringis pelan dan melempar buku sejarah tersebut hingga mendarat mulus di kepala belakangnya.

"Keparat sialan! Bedebah! Mati kau Xiao Zhan!"