Part 5 ~ 01.05.20

1.9K 223 0
                                    

<<<°°°¤_____⛧_____¤°°°>>>
.
[REMAKE]

cheonleongiya

Unpredictable Love
XiaoWang
Written by Xiyira250604
© 2020

Happy reading
.
<<<°°°¤_____⛧_____¤°°°>>>


badanku terasa sangat lemas, tubuhku panas namun aku kedinginan. ku tarik selimut diranjangku, sepertinya aku tidak akan ke sekolah hari ini.

drrrtt...drrrt...

ponselku bergetar di atas meja nakas, segera ku ambil ponsel tersebut, tanpa melihat siapa nama pemanggilnya, segera ku angkat.

"hallo. . ." sial, suaraku serak.

"bagaimana kabarmu sayang? paket dari ibu sudah sampai?"

oh...ibu.

"ah sepertinya belum. aku tidak melihat sesuatu didepan flatku bu" jawabku dengan halus.

"semoga kamu suka dengan hadiah yang diberikan ibu ya? selamat ulang tahun untuk anak ibu"

tunggu . .. tanggal berapa sekarang?!

"apa aku berulang tahun hari ini bu" tanyaku dengan heran. sepertinya aku terlalu sibuk bagaimana cara membalas dendam kepada Xiao Zhan, sehingga melupakan hari ulang tahunku sendiri.

"ya, sekarang dua puluh dua november sayang. kau sudah tujuh belas tahun sekarang" ku dengar suara ibu begitu senang ketika mengatakan bahwa umurku bertambah.

"minggu depan kita rayakan ulang tahunmu bersama-sama ya?"

"ibu...apa kita bisa merayakannya bertiga?"

jantungku berdegub keras, tidak ada jawaban disana cukup lama, namun nada telepon masih tersambung

"i...bu?"

"maaf, kita rayakan berdua saja ya sayang. Ibu sangat mencintaimu, belajar yang rajin, jangan nakal di sana oke?"

"baiklah ibu, terima kasih, aku mencintai ibu"

tuuut...tuuut...

Hatiku berdenyut sakit, ayah sibuk bekerja hingga jarang sekali ada dirumah, dan hanya mengirimkan uang kepadaku dan ibu.

Ibu...pasti sangat kesepian.

~Unpredictable Love~

Xiaojun mengunjungiku siang ini. Setelah ia pulang dari sekolahnya, sekedar meminjamkan beberapa catatan
D

an tugas yang dikerjakan hari ini.

Aku sangat berterima kasih kepadanya,
Bahwa dari beberapa anak, hanya dia yang mau berteman denganku, mungkin karena kita berdua dari china? Entahlah.

"Xiao Zhan, terlihat sangat badmood seharian"aku menoleh sekilas ke arah Xiaojun kemudian melanjutkan untuk fokus kepada catatan Xiaojun yang aku salin.

"Mungkin ia merindukanmu?"

Sepertinya Xiaojun terjatuh dan kepalanya berlubang karena batu kerikil dijalan. Bisa-bisanya ia melantur begitu.

"Dunia akan kiamat bila ia merindukanku"jawabku sarkastik.

"Dia terlihat lebih emosi dari kemarin-kemarin, tapi serius Yibo, kau cocok dengannya"komentar Xiaojun atas hubungan pertemananku dengan Xiao Zhan.

"Pintu keluar ada di sebelah kiri"

"Aku yakin dia baik"

"Xiaojun, serius aku akan menendang bokongmu jika kau membahas Xiao Zhan lagi dihadapanku"ancamku sedikit galak kepadanya. Dan dia hanya menyunggingkan senyum lebar tanpa dosanya.

"Bo, ayahmu menelpon tuh"

Aku menatap sekilas ke ponselku yang berdering di meja belajar. Aku sedikit ragu untuk mengangkatnya. Terakhir kali kami berkirim kabar saat....ulang tahunku yang ke enam belas.

"Ayah..."

Unpredictable Love [ZhanYi]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang