BLACK ANGEL MAFIA (TAMAT)

chapter 9

Happy reading

Auris pov

Sekarang gua sedang berada di tempat yang sunyi yaitu di danau deket rumah keluarga Smiht. Gua emang sengaja kesini untuk nenangin diri. Gua sebenarnya ingin banget memaafkan mereka tapi gua pengen ngerasain apa yang gua rasa. Gua mengingat semua masalalu gua yang begitu suram dan membuat gua menjadi seperti ini.

" kenapa sih hiks mereka menginginkan gua pergi dan mereka menyuruh gua kembali?. Apa sih mau mereka? " lirih gua

" hiks, hiks mami, papi, kakak, abang gua kangen kalian, gua sayang kalian. Tapi kenapa, hiks.. Kalian ngusir aku dan nggak percaya sama aku?. Andaikan dulu mami dan papi percaya kalo bukan aku yang lakuin itu. Hiks, hiks

flashback

Di sebuah danau yang sangat indah terdapat satu keluarga yang tengah piknik. Keluarga itu adalah keluarga Smith. Keluarga Smith adalah keluarga yang sangat harmonis. Di tengah asiknya berpiknik, tiba tiba salah putra dari keluarga Smith ingin buang air kecil. Dia mengatakan

" mami! vino mau buang air kecil dulu ya!. Ella temenin abang yuk! " kata vino kecil

" yuk! " ajak ella ( alias Auris)

" hati hati ya!. Jangan sampai tersesat ya! " kata mami

" iya mami! " kata dua anak itu dan pergi mencari toilet dekat danau itu

Setelah lama mencari toilet umum akhirnya mereka menemukannnya.

" ella kamu tunggu disini dulu ya!. Abang mau pipis dulu!" seru vino

" iya abang " kata ella

Sambil menunggu abangnya ella memainkan boneka beruang. Tapi tiba tiba seorang pria berpakian serba hitam menghampirinya dan mengatakan

" oh jadi ini salah satu putri dari keluarga Smith cantik banget sih! " kata orang tersebut

" kamu siapa?. Jangan sakiti aku! " kata ella setengah memekik

" aku adalah orang yang ditugaskan untuk membunuhmu dan menghancurkan keluargamu " kata dia sambil mengeluarkan pisau

" JANGAN DEKATI ADIKKU " kata vino sambil belari ke arah adiknya dan memeluknya

" oh jadi ini anaknya juga berarti aku harus membunuhmu juga hahahah " kata dia sambil tertawa.

" tidak akan ku biarkan kau mulukai adikku! " kata vino

" oh ya?. Tapi sayangnya sudah terlambat" kata dia sambil mengeluarkan pisau dan melemparnya kearah vino dan ella

Wuss

" ella awas! " seru vino dan

Jlebb

Pisau itu mendarat sempurna di perut vino. Orang yang melempar pisau itu pun kabur. Kejadian itu membuat ella terkejut dan ella pun berteriak

" bang vino! "

" abang jangan tinggalin aku bang hiks, hiks " kata ella sambil menangis

" ella abang ngga uhuk papa kok uhuk uhuk " kata vino sambil batuk darah dan tidak lama kemudian vino pun tak sadarkan diri.

" ABANG! " teriak ella dan tiba tiba

" ella apa yang kamu lakukan pada abang mu?" tanya maminya

" tadi hiks..... " kata ella tapi tiba tiba