Sahabat lama

44 8 0
                                    

    Bulan melihat kelasnya dimana berada.Ketika Bulan berbalik seseorang menabrakku sehingga bokongku mencium lantai.
 
     "Aduh sakit sekali"ringusku sambil berdiri dan mengusap bokongku yang rasanya nyut nyutan(berlebihan ya author wkwkwk)
    
      Bulan  menatap orang yang menabraknya,tetapi dia langsung pergi.Dan dia terlihat tergesa gesa.

      "Hei tanggung jawab,bukannya minta maaf" teriak wulan.tapi dia tidak terlihat lagi.Ck,sial sekali hari ini.
      
      Ketika Wulan  mau mau masuk ke kelasnya , tiba-tiba seseorang memanggilnya.Oh shit,suaranya sangat nyaring.Telingaku rasanya ingin pecah.Aku membalik dan melihatnya,dan aku sangat terkejut.

      "Ana"!!
      "Wulan"!! Teriak kami bersamaan.

Ana sahabat Bulan dari SMP.Dan hanya dia.Dan tidak disangka mereka satu SMA lagi dan itu membuat Bulan sangat senang.

      "Ana,bukannya lo bilang,Lo pindahya? Tanya Bulan.
      "Hehehe,ngga jadi,mana mau gue pindah" ucapnya sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
      "Oh iya,Bulan kita satu kelas loh"!! Seketika aku menutup telingaku,suara seperti toa.Astaga!!
        "Benarkah?" Ucap Bulan berseri seri.
        "Yups,ayo masuk" Ana menarik tangan Bulan.


Disinilah awal dimulai semuanya seorang gadis yang akan mengubah seseorang yang berarti baginya dan tidak mau kehilangan nya.

       "Aku cerewet, kamu dingin dan cuek" bukankah kita diciptakan saling mengisi?"

Hai reader,maaf ya kalo masih ada yang
Kurang,hehehe.
Jangan lupa vote,oke!

Bintang Dan BulanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang