𝘱𝘳𝘰𝘭𝘰𝘨𝘶𝘦

1.1K 57 11
                                    

Buku ini adalah side story dari buku sebelumnya yaitu Warm Hug. Di sini yang aku ambil adalah triangle love dari Haidar, Chelo, dan Juna yang tidak aku bahas penuh di sana dan sepertinya itu menarik, jadi aku putuskan untuk membuka side story ini.

Buat pembaca yang baru datang, tanpa membaca warm hug terlebih dahulu kalian tetap bisa membaca ini. Walaupun nantinya entah sedikit banyak akan tetap ada hal yang bersangkutan dengan adegan dari warm hug sendiri, akan tetap bisa dipahami. Kalau ingin membaca, bisa sebelum membaca difficult triangle atau setelahnya baru kalian baca, hehe.

Well, enjoy the stories!

✰︎

lakon :

Sadam Haidar NaladiphaLee Haechan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sadam Haidar Naladipha
Lee Haechan

༄︎

Kenapa jatuh cinta sama orang itu sulit banget? Bukan masalah hati gue yang tertutup untuk seseorang, gue welcome banget macam keset buat itu. Yang bikin sulit itu kenapa jalan kehidupan cinta gue itu gak semulus percintaan orang lain. Bangun relationship sama first love gue aja ancur gara-gara bokap. Kedua, gue naksir cewek tapi ditolak terus gara-gara tampang gue yang katanya gak ganteng-ganteng amat, wah gila emang tuh anak gak mensyukuri ciptaan Tuhan, tapi gue naksir dia begonya.

Kali ini ketiga kalinya gue punya seseorang yang punya tempat sendiri di hati gue. Kali ini gue sih yang terlalu muluk-muluk minta sama Tuhan buat kasih dia buat gue. Anaknya cantik, pinter, anaknya konglomerat, tinggi banget kan selera gue?

Gak ada jalan yang mulus buat sama dia, gue ada lawan buat dapetin dia yang jelas lebih good looking dari gue. Tapi mohon maaf banget, bukan Haidar namanya kalau suka nyerah. Walaupun sesulit robohin tembok besar China buat dapetin dia, gue jalanin.

Sialannya, bokap kandung gue malah cari masalah sama keluarga dia, lagi-lagi. Bokap gue emang gak pernah mau lihat gue sama Umi hidup baik. Tapi kali ini parah banget, masalahnya bokapnya gebetan gue punya masalah lama juga sama bokap gue.

Semenjak itu gue maju mundur buat dapetin dia, malu banget lah sama kelakuan bokap gue. Berantem mereka sampe parah banget, semua kena dan berujung di pengadilan, nah kan ribet kalau bokap gue ikut turun tangan.

"Haidar, you have any chance." Sewaktu dia bilang itu, untuk kali kedua di depan gue, jelas gue gak nolak. Gue gak bisa bohong sama hati gue. Gue tuh makin canggung banget sekarang kalau ketemu keluarga dia karena masalah sama bokap gue yang itu. Tapi entah kenapa mereka tuh baik banget sama gue, selain itu kembaran dia itu temen gue. Semua tentang dia gue dapet dari kembarannya dan sialannya tuh anak selalu cari untung sama gue gara-gara itu. Doain gue bisa jadi sama dia, nanti gue kasih permen.

[ii] difficult triangleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang