Suasana dalam rumah sakit malam ini sungguh sunyi, selain karena si corona yang masih merajarela banyak juga orang yang melakukan persalinan di rumah masing-masing.
Iya poli ibu dan anak.
Kalian inget kan kalo salah satu peterpan kita sudah menemukan wendynya walaupun dia juga meninggallkan orang yang sempet menjadi wendynya.
Sekarang mereka lagi didepan ruang persalinan, sedangkan sang calon ayah sedang menemani sang istri di dalam sana.
Gugup, resah, bahagia jadi satu.
Disatu sisi mereka bahagia, salah satu saudara mereka sudah berhasil menemukan cintanya.
Oekk oeekkk
Pintu terbuka, nampilin senyum Jongdae yang amat manis hey siapa yang ga seneng sih ketemu sama buah hati?
Member lain yang ngeliat cuman bisa ikut senyum seneng,
Ga percaya aja,
Orang yang mereka sangka bener-bener polos udah jadi seorang kepala rumah tangga,
Bahkan udah jadi seorang ayah,
Ey mereka merasa sangat tua sekarang.
"Cewe hehe"
"YA TUHAN TUA AMAT SIH GUE UDAH PUNYA PONAKAN"
"Berisik hun, rumah sakit ini"
"Eh eh Kyungsoo sama Minseok udah dikasih tau belum"
Jongdae yang ngedenger langsung nundukin kepalanya, merasa bersalah kepada salah satu diantara dua orang itu.
Junmyeon yang peka langsung nyamperin, ngasih dia tepukan dibahu.
"Telpom gih, kasih tau ke dia kabar bahagia ini"
Jongdae yang digituin cuman bisa ngangguk, ngambil ponselnya untuk mencari satu nama 'minnie hyungie♡'. Dia lupa biat ngeganti nama kontak itu atau emang sengaja tidak mengganti nama kontak itu.
"Jongdae-aa?"
"Halo hyung"
Ah Jongdae rindu sekali dengan suara hyung kesayangannya ini.
"Ada apa menelpon?"
"Hyung, dia perempuan"
"Dia? Dia siap- oh anakmu ya? Selamat, udah jadi bapak aja nih ngelangkahin gue" suara Minseok tercekat.
"Maaf"
"Ey untuk apa minta maaf, sudah sudah jangan sedih dong baru jadi ayah masa udah sedih aja"
"Hyung jangan begitu"
"Hahh baiklah. Dengar okay? Aku baik-baik saja, benar-benar baik-baik saja, jangan pikirkan aku okay? Jangan merasa bersalah, kamu hanya menuruti apa kata hatimu. Kamu hanya tidak ingin membuat keluargamu kecewa, aku mengerti. Kamu hebat Jongdae ah! Kamu hebat bisa memilih, seandainya kamu milih hyung, hyung bakal marah banget karena kamu ninggalin seorang perempuan yang sedang mengandung, brengsek. Chaa sekarang kembali lah ke kamar, istrimu baru saja melahirkan dan kamu malah disini nerima telpon, wah sangat tidak berahlak"
"Hyung, terimakasih"
"Jangan berterimakasih kepada ku, yasudah kututup ya. Ah samapaikan salam kami berdua ke istrimu ya"
"Iya hyung"
"Ah Jongdae-a?"
"..."
"Terimakasih karena pernah mencintaiku ya?"
Sambungan terputus menyisakan keheningan diantara keenam orang itu.
"Kembalilah kekamar istrimu pasti menunggu, percaya kepada ku Minseokie hyung pasti akam menemukan kebahagiaannya"
JADI ONTY NIH
HUHUHU
Selamat kepada jongdae kami!
Kamu memang yang terbaik!
Kami mencintai kalian!
Selalu dan selamanya.
