14

353 54 5
                                    

"Hun ayo cepetan nanti kita telat, memangnya kamu mau di hukum"- teriak sooyoung dengan wajah cemberutnya

"Kalo di hukum nya sama kamu aku mau kok"-ucap sehun yg masih sibuk mengikat tali sepatunya

"Aiishhh dasar, aku tinggal nih"-sooyoung beranjak pergi dari kamar sehun

"Ya! Park sooyoung tunggu aku"-teriak sehun sembari berlari

..

"Sooyoungaa"-panggil sehun

"Ada apa"-jawab sooyoung

"Sarangeeeee"-ucap sehun sembari memberikan finger heart kepada sooyoung

Supir yg bertugas mengantar mereka ke sekolah terkekeh melihat tingkah sehun dan sooyoung. Sehun selalu punya cara untuk meluluhkan hati sooyoung yg sedang merajuk

"Ya! Oh sehuunnn aku tidak mau mendengarnya lagi"-ucap sooyoung sembari terkekeh dan menutup kedua telinganya

"Tapi aku akan terus mengatakanya..sooyoung sarange..park sooyoung sarange"-goda sehun sembari melagukannya dan sooyoung hanya menggelengkan kepalanya sembari terkekeh

Sehun dan sooyoung sudah sampai di sekolah. Supir menurunkan mereka di gerbang sekolah, setiap hari mereka selalu berangkat bersama. Sooyoung adalah murid populer di sekolah, cantik,pintar,ramah dan ceria. Begitu juga dengan sehun dia juga murid populer di sekolah, tampan,cool,ceria tapi sayang dia sangat anti dengan belajar berbeda dengan sooyoung yg pintar bahkan bisa di bilang jenius.

"Ya! Ko junhoe"-teriak sooyoung dan sehun melihat sahabat mereka berada cukup jauh di depan mereka.

Sehun dan sooyoung menghampiri june dan berjalan bersama menuju kelas. Ketiga murid populer di satukan menjadi satu membuat siapapun yg melihat akan terpesona.

Selain mereka yg terpesona ada pula beberapa di antaranya yg merasa sirik pada sooyoung, tentu saja karna dia memiliki dua pangeran tampan yg selalu setia dimanapun dia berada.

Sooyoung memiliki banyak kelas tambahan setelah pulang sekolah karna dia adalah murid andalan sekolah untuk berbagai olimpiade dan perlombaan yg lain.

"Hari ini ada kelas tambahan lagi"-tanya june sembari mendudukan diri di bangkunya

"Emm"-jawab sooyoung

"Yaaa.. apa kamu tidak lelah, tolak saja tawarannya bukannya kamu sudah terlalu sering melakukannya"-ucap sehun

"Yaa anggap saja ini untuk yg terakhir karna kita kan sudah kelas dua dan sebentar lagi kelas 3 kita harus banyak belajar untuk ujian"-jawab sooyoung

"Bahkan tanpa belajar pun kamu bisa mengerjakan soal ujian dengan baik"-celetuk sehun

"Iya tidak seperti kamu hun"-ledek june sembari terkekeh

"Ya!.."pekik sehun

Setelah beberapa menit guru masuk ke kelas mereka dan memberitahukan bahwa hari ini para guru akan rapat maka dari itu karna haru ini jam pelajaran olahraga maka para murid di persilahkan untuk berolahraga seperti biasanya.

"Aku disini saja kalian ke lapangan berdua saja"-ucao sooyoung sembari meletakan kepala di bangkunya

"Yaa.. apa kamu begadang semalaman untuk belajar"-tanya sehun

"Aku memang begadang tapi bukan belajar"-jawab sooyoung

"Lalu"-celetuk june

"marathon drama"-jawab sooyoung

"Genre apa"-tanya sehun

"Comedy romance"-jawab sooyoung

"Aku bisa memastikan semalam kamu senyum senyum sendiri seperti orang gila kan lalu halu kalau kamu yg jadi pemeran wanitanya"-celetuk sehun sembari memutar bola matanya malas

June terkekeh mendengar ucapan sehun, tapi memang benar sooyoung selalu emosional saat melihat drama dan seringkali terbawa suasana.

Sooyoung pun hanya menganggukan kepalanya sembari tersenyum menatap sehun.

◇◇◇◇

Hampir satu bulan sooyoung mempersiapkan dirinya untuk mengikuti olimpiade matematika dan selama itu pula sooyoung dan sehun jarang main bersama.

Hari ini sehun meminta sooyoung untuk belajar di perpustakaan pribadinya. Setelah merayu dengan berbagai cara akhirnya sooyoung menyetujuinya.

"Yaa park sooyoung aku kangen"-ucap sehun dengan manja menatap kehadiran sooyoung

Sooyoung hanya terkekeh mendengar ucapan sehun kemudian langsung masuk ke dalam perpustakaan pribadi sehun.

"Apa kamu sudah dengar tentang june yg akan pindah sekolah"-tanya sehun

"Hemm..dia akan pindah setelah kenaikan kelas kan"-ucap sooyoung sembari meletakan tasnya di meja.

"Aishh kenapa si dia harus pindah"-kesal sehun

"Dia bilang padaku kalau dia pindah karna ingin belajar dengan baik setelah dia sukses dia akan kembali untuk menikahiku"-celetuk sooyoung

"Mwoo.. dia mengatakannya padamu"-pekik sehun

"tidak boleh, kamu tidak boleh menikah dengan june"-ketus sehun

"Memangnya kenapa"-tanya sooyoung sembari menahan tawanya

"Kamu hanya boleh menikah denganku"-celetuk sehun

Sooyoung tidak mampu menahan tawanya melihat ekspresi sehun yg menggemaskan padalah dia hanya bercanda tentang june.

"Iya iya aku hanya akan menikah denganmu oh sehun"-ucap sooyoung

Sehun berdiri dari tempatnya "kalau begitu, ayo ikut aku"-ajak sehun.

Sehun membawa sooyoung ke ruang keluarga dimana disana ada kedua orang tuanya dan orang tua sooyoung yg sedang santai sembari membahas pekerjaan

"Ayah ibu bibi pamanaku ingin bicara"-ucap sehun sembari memegang tangan sooyoung

"Bicara apa sayang"-tanya ibu sooyoung

"Aku ingin menikah dengan sooyoung"-jawab sehun dengan mantap

◇◇◇◇◇

YOU ARE MY DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang