18

390 31 7
                                    

Sudah 1 minggu sehun keluar dari rumah sakit. Tubuhnya sudah mulai pulih namun jiwa nya seolah tidak memiliki semangat hidup lagi. Wanita yg sangat di cintainya kini tak lagi disisinya. Tidak hanya rasa bersalah namun juga rasa penyesalan yg begitu mendalam yg di rasakan sehun karna selama ini dia selalu mengabaikan sooyoung

"Kamu dimana, aku sudah bangun dari tidur panjangku..kamu harus menepati janjimu untuk kembali padaku"-ucap sehun dengan raut wajah sendu sembari menatap foto sooyoung

"Hun ayo ikut ibu"-ucap ibu sehun

"Tidak bu, aku di rumah saja"-jawab sehun

"Ayoooo, bukankah kamu ingin tau dimana sooyoung"-lanjut ibu sehun

Dengan reflek sehun bangkit dari duduk nya mendengar ibunya mengajaknya bertemu sooyoung

"Dimana bu, diamana dia"-tanya sehun dengan penuh semangat

"Kamu nanti akan tau, sudahlah ikut saja dulu"-ucap ibu sehun kemudian berlalu meninggalkan kamar sehun

◇◇◇◇◇◇

3 hari lalu

"Bibi aku tidak mau"-jawab seorang wanita bernama soohe

"Aku mohon soohe, hanya kamu yg bisa membantu sehun untuk mendapatkan semangat hidup lagi"- ucap ibu sehun memohon

"Wajah kami memang mirip tapi aku bukan sooyoung bi aku soohe"-tolak soohe dengan tegas

"Lagi pula sehun juga tau kan bahwa aku dan sooyoung kembar, dia pasti akan mengenaliku bi"-lanjut soohe

"Dia pasti tidak akan tau, dari kecil kamu tinggal di luar negri dan dia hanya bertemu denganmu beberapa kali, sehun tidak akan tau itu asalkan kamu bersikap seolah kamu adalah sooyoung.. aku mohooonn"-ibu sehun berlutut di hadapan soohe

"Bangun bi, jangan lakukan ini... baiklah aku akan membantu bibi"-ucap soohe dengan pasrah

Ibu sehun terpaksa melakukan kebohongan ini demi sehun, dia tidak tega melihat putranya kehilangan semangat hidupnya.

◇◇◇◇◇

Di sebuah taman duduk seorang wanita cantik nan anggun, yg sedang gelisah menunggu seseorang dia adalah soohe

"Apa yg harus aku lakukan, aku takut jika nantinya aku akan terjebak dengan perasaan yg tidak seharusnya"-ucap soohe dengan gelisah

Sehun dan ibunya muncul di hadapan soohe, betapa terkejutnya sehun melihat soohe, tentu saja sehun tidak menyadari bahwa itu bukanlah wanita yg selama ini dia cintai. Sehun memeluk soohe dengan sangat erat menumpahkan semua rasa rindunya pada wanitanya.

"Maafkan akuu..maafkan aku joy'aa "-ucap sehun. Seketika soohe membeku mendengar ucapan sehun. Soohe tau bahwa nama panggilan itu adalah nama panggilan yg diberikan sehun secara khusus pada sooyoung.

Soohe menuruti keinginan ibu sehun untuk bersikap seolah dia adalah sooyoung. Raut wajah sehun terlihat sangat bahagia. Semua orang pun terlihat bahagia.

"Maafkan bibi sooyoungaa, maaf"-ucap ibu sehun dalam hati sembari mengusap air matanya yg jatuh.

"Joy'aa aku ingin menebus semua kesalahanku padamu, aku ingin menikah denganmu"-ucap sehun dengan tulus

"Aku akan menjagamu, aku tidak akan membiarkan kamu sendiri lagi, aku tidak akan pernah melupakanmu sayang, kamu mau kan menikah denganku"-tanya sehun

Dengan berat hati soohe mengangguki ucapan sehun.

◇◇◇◇◇◇

Hari hari sehun selanjutnya terasa sangat bahagai soohe memainkan perannya dengan sangat baik. Semua orang di sekeliling sehun mendukungnya untuk melakukan peran itu.

Orang tua soohe yg semula menolak ide itu pun setuju setelah di bujuk oleh soohe. Kini mereka semua memainkan sandiwara di depan sehun.

"Kenapa kamu melamun"-tanya sehun pada soohe

"Emmm karna aku sedang memikirkanmu"-ucap soohe sembari terkekeh

"Wooww apa ini.. seorang park sooyoung menggoda pria tampan oh sehun"-jawab sehun dengan tawanya

"Ya!! Kenapa kamu begitu percaya diri"-lanjut soohe sembari bersender pada bahu sehun, dengan lembut sehun memberikan kecupam di kening soohe

Di hari itu sehun dan soohe menghabiskan waktu bersama dengan ceria. Berjalan jalan bersama menikmati hari dengan penuh tawa dan bahagia.

"Sehunnaaa"-

"Ohh kenapa?"-tanya sehun

"Apa maksudmu?"-tanya soohe

"Bukankan kamu memanggilku"-lanjut sehun

"Tidak"-jawab soohe

Sehun sedikit bingung namun dia di terlalu memperdulikan hal itu, dia san soohe lanjut berjalan jalan di taman menikmati indahnya bunga bunga yg berguguran sembari berpegangan tangan

"Sehuunnaa"--

       "Sehunnaa"-

◇◇◇◇◇◇◇

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

YOU ARE MY DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang