hallo guys, kembali lagii sama cerita aku ehe..
jangan jadi sider ya guys, comment dan vote sangat aku butuhkan untuk semangat penulisan ehehe
happy reading guys...
°°°
Bel masuk sudah berbunyi sejak 20 menit yang lalu dan lorong sekolah pun sudah mulai sepi, Azura pun jalan dengan santai untuk menuju kelasnya yang ada di lantai dua yang memang anak IPA itu berada di sana dan anak IPS berada di lantai satu. Azura berjalan dengan kepala menunduk karena sedang memainkan handphone nya, namun itu membuatnya menabrak seseorang dan tersungkur ke lantai.
"heh, kalo jalan tuh liat liat dong" kata Azura dengan nada amarahnya karena dia tersungkur ke lantai.
namun cowo yang di hadapannya tidak menjawab apa apa dan hanya berdiam diri
"gak punya mulut lu ya? di tanya kok malah gak jawab" kesal azura yang masih berada di bawah lantai
"ribet" kata cowo itu dan langsung melangkahkan kaki untuk pergi tanpa memikirkan Azura yang tersungkur di lantai
"heh gila lu ya, main pergi pergi aja. Awas lu yaa" teriak kesal Azura
Azura pun bangun dari lantai dan langsung melangkah dengan kesal untuk menuju kelasnya. Sesampainya Azura di depan kelas nya yang ternyata belum ada guru itu pun Azura langsung melangkahkan kakinya masuk ke kelas dan menuju bangkunya.
"lah ra, kenapa lu pagi pagi udah cemberut aja" tanya bellinda saat melihat Azura yang baru datang dan langsung duduk di sampingnya
"ra, lu sakit?" tanya Freya bingung dengan raut wajahnya Azura
"ih apaan sih kalian, gue tuh kesel. Lu bayangin aja nih ya tadi di lorong gue di tabrak sama cowo sampe jatoh, dan parahnya lagi dia gak minta maaf sama gue dan malah ninggalin gue gitu aja tanpa bantuin bangunin gue dulu, Gila kan tuh cowo" Cerita Azura masih dengan ke kesalannya.
"siapa yang nabrak lu?" tanya Bellinda
"mana gue tau" kata Azura yang masih kesal
"kok lu gak nanya sih,Ra. Harusnya lu tuh tanya biar kita tau" kata Freya dengan nada polosnya
"ya allah Freya, gue lagi kesel nih jangan bikin tambah kesel" jawab Azura yang mulai kesel juga sama Freya
"nih ya, Fre. Azura gak mungkin nanya lah, dia ngebantuin buat bangun aja engga, gimana mau nanya tentang nama, Freya" jelas Bellinda
"Oooww begituu" jawab Freya dengan menganggukan kepalanya
Tak lama kemudian guru pun masuk ke dalam kelas dan kelas mulai sepi tanpa ada suara karena proses belajar mengajar akan dimulai
"Lama banget sih nih guru, gue bosen" kata Azura berbisik
"sabar 15 menit lagi" jawab bellinda yang tak kalah berbisiknya
"Huhhh" Azura membalas dengan nafas kasarnya
15 menit pun berlalu dengan membosankan bagi Azura dan bel berbunyi tepat waktu.
"Ayo ke kantin" ajak Azura yang sudah bangun dari bangkunya dan langsung di angguki oleh kedua teman nya.
Mereka pun keluar kelas untuk menuju kantin yang letaknya berada di lantai satu. Selama mereka lewat di lorong kelas, banyak suara yang berbisik membicarakan mereka, mau itu kaum adam maupun kaum hawa
"gila mereka cantik banget ya"
"sempurna banget ciptaan allah"
"mau jadi pacar salah satu di antara mereka ya allah"
"udah cantik, kaya lagi"
"so banget cantik sih"
"itu Azura yang punya sekolah kan"
"mereka cantik, tapi bad girl"
Ya sekiranya begitu lah omongan siswa/i yang berada di lorong kelas, tapi mereka bertiga tidak pernah menggubris omongan mereka karena bagi mereka pujian atau hujatan mereka adalah suatu semangat untuk mereka lebih baik lagi.
°°°
suasana kantin sangat lah rame saat istirahat seperti ini, namun mereka tidak perlu berebut tempat duduk karena mereka sudah memiliki tempat duduk yang sudah di tetapkan dari awal mereka masuk sekola SMA AZURBY.
"kalian mau pesen apa? biar gue yang pesen" tanya Bellinda kepada Azura dan juga Freya
"gue mau nasi goreng sama jus jeruk aja" kata Freya
"gue mau mie ayam, jus jeruk, sama siomay" kata Azura dengan santai
"lah,Ra? Laper banget apa gimana?" kata Freya yang terlihat kaget
"yaelah,Fre. kaya gak tau Azura aja kalo lagi kesel makan nya jadi banyak"
"ooww iyaa jugaa yaa" jawab Freya dengan wajah polos nya
"yaudah gue pesen dulu ya guys" kata bellinda yang langsung pergi dari meja nya untuk memesan makanan untuk dia dan juga teman teman nya
Azura dan Freya pun menunggu di meja nya dengan penuh canda tawa yang di lemparkan oleh mereka berdua, entah itu yang mengejek siswa/i di kantin atau membahas hal lain yang membuat keduanya tertawa. Tak lama kemudian Bellinda kembali dengan sebuah pelayan yang bernama Mbak Fitri, ya pesanan mereka memang selalu diantar oleh pelayan beda dengan mereka yang menunggu makanannya dan membawanya sendiri. kalian ingat kan? siapa Azura, Azura adalah anak dari pemilik Sekolah ini dan pasti semua hormat dengan Azura tanpa Azura minta.
"Makasih, Mbak" kata Azura dengan senyum manis nya
"sama sama, Non" jawab Mbak Fitri dengan senyumnya
"gak usah panggil kita dengan sebutan 'Non', Mbak. panggil nama kita aja kan kita juga gak terlalu beda jauh umurnya" kata Azura tanpa menghilangkan senyumnya
Iya memang Mbak Azura itu hanya berbeda dua atau tiga tahun dengan mereka.
"Iya, Non. ehh maksudnya iya, Ra" jawab Mbak Fitri dengan senyum canggungnya. "Yaudah, saya permisi ya masih banyak kerjaan disana" lanjut Mbak Fitri yang langsung melangkahkan kakinya untuk pergi dari meja Azura, Bellinda dan juga Freya
Merekapun makan dengan penuh keceriaan dan tawa di meja mereka, namun tawa Azura terhenti saat melihat cowo yang nabraknya tadi pagi dan cowo yang sudah menghancurkan mood nya pagi ini.
"lah, Ra. Kenapa lagi?" tanya Freya bingung
"itu cowo yang nabrak gue tadi pagi" kata Azura dengan menunjuk ke arah cowo itu
Bellinda dan Freya pun mengikuti tangan Azura yang menunjuk ke seseorang
"ooww dia" Kata Freya
"lu kenal, Fre?" tanya Azura menatap Freya
"kenal, dia kan salah satu 'most wanted' sekolah kita,Ra" kata Freya dengan senyum centilnya
"iya, Ra. dia tuh Giorby, anak kelas 12 IPS satu" kata bellinda memberitahu
"most wanted? gue kok gak pernah liat" kata Azura bingung
"lu mana pernah terarik kalo kita bahas most wanted ataupun cowo lain,Ra" kata Bellinda menggelengkan kepala
"ah bodo, gue masih kesel" jawab sambil bangun dari bangkunya
"eh, Ra. Lu mau kemana?" tanya Freya bingung dengan Azura yang langsung bangun dari bangkunya
"Mau nyamperin tuh cowo lah" kata Azura santai dan melangkahkan kaki nya menuju cowo itu.
"eh tapi, Ra" teriak bellinda yang tidak di gubris oleh Azura
°°°
vote dan comment next ya, biar author semangat nulisnya hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Azura
Teen Fiction"Ra, Kamu udah bangun nak?" teriak Grace yang bukan lain adalah ibu dari Azura "iya mah, Sebentar lagi Ara turun" teriak Azura dari dalam kamar "Mamah tunggu meja makan ya, Ra" akhir kata Grace, sebelum dia melangkahkan kaki menuruni anak tangga unt...
