hallo guys, kembali lagii sama cerita aku ehe..
jangan jadi sider ya guys, comment dan vote sangat aku butuhkan untuk semangat penulisan ehehe.Happy Reading guys...
°°°
"kalian mau pesen apa?" tanya Freya
"bakso sama jus alpukat" ujar Azura
"nasi goreng sama jus stroberi" kata Bellinda
"oke" kata Freya yang akan memesan makanan mereka
"eh btw kok dompet lu bisa ketinggalan di mobil nya Giorby Ra?" tanya Bellinda kepo
"kemaren kan gue bilang, gue jalan sama dia"
"ohh iya yaa lupa gue" ujar Belinda cengengesan
"nanti abis dari kantin mampir aja dulu ya, ke kelas nya Giorby" ajak Azura
"bolehh"
"okee"
°°°
"permisi, ada Azura?" tanya Giorby saat sudah sampai di depan kelas 12 IPA 1 yang bukan lain adalah kelasnya Azura
"gak ada by, ke kantin dia kayanya" jawab salah satu murid cowok yang bernama 'Satya'
"oke makasih" kata Giorby yang langsung meninggalkan kelas Azura dan jangan lupakan Tomy yang masih mengikutinya di belakang
"udah lah ke kantin aja ayok" ajak Tomy
"hmm" jawab Giorby yang digelengkan oleh Tomy karena kesal dengan sifat sahabat nya yang sangat dingin
°°°
"gila kenyang banget gue" kata Azura saat menyelesaikan ritual makan nya
"tumben" celetuk Bellinda
"lagi gak kesel gue"
"ohh iya betul" kata Bellinda dengan mengganggu kan kepala seolah paham
"Ra, Giorby tuh" lanjut Bellinda saat melihat Giorby masuk kedalam kantin"ohh iya sebentar ya, gue minta dompet gue dulu" kata Azura bangkit dari duduk nya
Azura menghampiri Giorby yang baru saja ingin duduk di bangkunya.
"By, dompet gue" kata Azura tanpa basa basi
"nih" jawab Giorby memberikan dompet milik Azura
"makasih" ujar Azura yang diangguki oleh Giorby
Banyak pasang mata yang memperhatikan kedua insan itu, banyak yang memuji karena mereka terlihat cocok dan banyak juga yang tidak suka akan kedekatan mereka berdua
Hidup memang seperti itu, tidak semua orang suka dengan kita dan semua itu tergantung cara mereka menilai kita dan pandangan mereka terhadap kita.
°°°
"gue mau cabut ah" kata Azura bangkit dari tempat duduknya
"kemana?" tanya Bellinda
"tempat biasa" jawab Azura meninggalkan kelasnya
Azura memang anak paling bar bar diantara ketiga nya, Azura akan cabut pelajaran jika dia tidak suka dengan pelajaran tersebut.
Tapi jangan khawatir, Azura akan tetap menjadi juara kelas di kelasnya. Entah kepintarannya dari mana, mungkin memang sudah kodratnya Azura pintar dari lahir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Azura
Teen Fiction"Ra, Kamu udah bangun nak?" teriak Grace yang bukan lain adalah ibu dari Azura "iya mah, Sebentar lagi Ara turun" teriak Azura dari dalam kamar "Mamah tunggu meja makan ya, Ra" akhir kata Grace, sebelum dia melangkahkan kaki menuruni anak tangga unt...