Pukul aja Pukul

59 9 1
                                    

Kata Ella,Lucas itu kaya penguasa dunia dia bisa tau segalanya.

"Berapa hari lo bisa tau siapa Ayahnya?" tanya gue
"Besok?" jawab Lucas

Gue cuma terdiam dengar jawaban Lucas dan yang lain cuma bisa meanggukan kepala ga jelas

"Reputasi sekolah bisa hancur kalau sampai kabar ini terdengar terlebih dia bagian dari kita." ucap Ica

Satu-satunya manusia normal di kelompok ini

"Siapa yang bilang Vivi bagian dari kita?!" jawab Lucas "Dia cuma ngintilan Rehan doang dan bikin kita ribet."  Sambung Lucas

"Lo bego yang bikin begini." Rehan merespon perkataan Lucas

"Lo bodoh bisa kalah taruhan gitu aja." Lucas mulai ngegas,dan Rehan pun menanggapinya

"Lo yang jebak gue setan."
"Berani lo ngomong gitu sama gue?!"
"Beranilah lo siapa?abang tiri doang kan?!"

"Yee,malah ribut gue yang jadi tunangan Rehan karna pejodohan aja santuy." mereka semua langsung diam setalh gue berkata seperti itu

"Ga penting,pokoknya besok jam makan siang kita kumpul." jawab Lucas

"Tiap hari juga kumpul." Ella

Setelah semua beres kami semua pergi ke kelas masing-masing,kali ini Rehan bolos pelajaran dan ghe duduk sendiri.

"Guys,GoodNews guru semua pada rapat so kita free 3 jam ini." Ella mengumumkan sebuah kemerdekaan bagi para manusia seperti kami yang sedang pusing memikirkan UTS

Disaat semua nya sedang bergembira tiba-tiba Leo,Raka,Ica,Jay datang dengan membawa Flash disk di tangan Jay

Yang artinya kita akan nonton film,semua setuju kecuali gue,gue malah memilih untuk pergi ke ruang makan Siang karna merasa lapar,Fyi gue nggak makan makanan ringan yang di beli tadi.

Akhirnya kita semua pergi ke ruang makan siang dengan ekpetasi semua makanan belom siap.

"Ide bodoh seorang Sheila." tiba-tiba Raka mengucapkan kata yang membuat gue sadar dari lamunan tentang makanan yang sedap  "Betapa bodohnya gue mau ke ruang makan siang jam segini." sambung Ella

Kami masuk satu persatu kedalam ruang makan siang "Selamat...Rada siang semuanya apa makanan sudah matang?menu hari apa ya?" Tanya Jay bodoh

"Selamat datang semuanya." jawab salah satu staff yang kebingungan "Baru saja makanan siap untuk di sajikan." sambung Staff tersebut

"Menu hari ini,ada Pasta yang disediakan dan beberapa sayuran."

"TERIMAKASIH TUHAN SHEILA SANGAT LAPAR!!!!" teriak gue,dan semua hanya menggelengkan kepala

"Siapkan semuanya di meja kami duduk." Perintah Ica.

Semua duduk secara berpasang-pasangan (Ica-Jay)(Ella-Raka)(Gue-Si brengsek Leo)

Gue tau ini nggak enak dipandang apa lagi kita baru putus kemarin,tanpa di sadari sambil menunggu makanan Leo memandangi gue dengan tatapan berharap gue mau balikan sama dia.

Makanan datang,walau gue nggak terlalu suka Pasta,tapi yaa makan aja lah

Kami memulai makan bersama dengan sunyi "Hm,kalian udah putuskan?" tanya Raka polos

'Plak!' Ella memukul kepala Raka "Why?!?!" tanya Raka "Udah Ka,tapi kita bakal balikan ko sebentar lagi."

'Plak!'
Secara tiba-tiba sangat tiba-tiba Rehan datang sambil mukul kepala Leo

"Mana mungkin tunangan gue mau smaa lo lagi."

"Pukul aja pukul,gue semangatin lo Rehan."

-----
Maap gaes tadi malam lupa,thankyou yang udah nunggu dan jangan lupa vote dan baca.... 😊😊😊

love is everythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang