Orang Ketiga [Discontinued]

Tiga

※Orang Ketiga※
.
HunKai and Crack Pair
By holansaa
____________________________________

Maaf typo yang bertebaran.
Masih berusaha melawan rasa malas yang merajalela menguasai tubuh ini:)

.

.

.

.

.

Sudah ada satu minggu lebih Kai terus memikirkan seseorang yang sama, yaitu pria pucat yang berhasil membuat Kai menjadi saat ini. Ia selalu dihantui dengan bayangan pria tersebut yang tersenyum ke arahnya.

Dan disaat itulah, Kai sadar bahwa dirinya jatuh cinta hanya dengan saling memandang saja. Lucu memang, tapi siapa yang tau kapan, dimana, dan dengan siapa cinta hadir dan hinggap.

Dalam diri Kai terdapat rasa ingin memiliki, ingin menjadikan seseorang yang menjadi tempat berlabuh cintanya itu hak paten.

Dan Kai tak tau apakah ia bisa? Mengingat lelaki itu telah mempunyai orang lain. Di pikirannya, Kai terus bertanya, apakah pria itu juga merasakan hal yang sama? Ia takut bila lelaki tersebut tak merasakan apapun dan hanya dirinyalah yang merasakan cinta.

Karena sibuk dengan pikirannya, Kai tak sadar telah melamun cukup lama ditengah keramaian yang sahabat-sahabatnya perbuat.

"BAA!"

Kai terkejut saat seorang wanita berambut bergelombang mengeluarkan suara tepat di telinga kirinya. Pria tan itu meringis merasakan sakit pada gendang telinganya akibat perbuatan wanita yang kini tertawa bersama yang lain.

"Krystal kau tak tau bagaimana sakitnya telingaku?" Ucap Kai marah ah tidak juga namun kesal. Sementara sahabatnya yang lain mulai meredakan tawa mereka, melihat kearah Kai yang tampak sangat kesal.

Jelas saja, mana ada orang yang diperlakukan seperti tadi malah tertawa dan ingin mengulangi lagi? Jikapun ada, katakan siapa orang itu? Orang gila saja juga marah dan kesal jika diteriaki tepat di depan telinga.

"Uh~ Beruang kita kesal, oh?" Wanita dengan rambut pendek yang duduk di sebelah kanan Kai menusuk-nusuk pipi pria tan tersebut dengan satu jari.

Kai memutar kedua matanya malas. Oh god, dia malas jika diperlakukan seperti bayi, mengapa selalu dirinya? Hei, Kim Kai sudah berusia 27 tahun jika mereka lupa. "Menyebalkan!" Kai menepis tangan wanita berambut pendek tersebut.

"Kau sedang memikirkan apa? Hingga disaat kita berkumpul kau masih melamun" wanita dengan rambut diikat ke belakang bertanya penasaran kepada sahabat prianya itu. Yah mungkin akan banyak pertanyaan siapa saja mereka?

Wanita dengan rambut pendek yang mempunyai mata kecil bernama Gong Minzy. Wanita berambut gelombang, Jung Krystal. Wanita dengan rambut diikat, Bae Suzy. Serta wanita dengan rambut lurus terurai nya adalah Kim Seolhyun. Mereka adalah sahabat Kai sejak awal masuk sekolah menengah.

Yah, disini Kai adalah satu-satunya pria dalam persahabatan mereka, namun dari keempat wanita tadi tak ada satupun yang menganggapnya sebagai pria tampan penuh karisma. Mereka selalu memperlakukan Kai layaknya anak kecil atau bayi kesayangan mereka.

Padahal diantara yang lain Kai paling tua dari mereka dan yang termuda itu Seolhyun, mengapa harus ia yang diperlakukan seperti itu?

"Tak ada, hanya masalah di restoran saja" jawab Kai berbohong. Keempat wanita itu menatap tajam kearah Kai yang menjadi salah tingkah, bukan karena dipandang oleh empat wanita cantik -seksi- namun karena ia tak pandai berbohong.