96 - 97 Line ✅

3 : Ten need contekan

Selamat membaca bagi para readers baru dan readers lama. Semoga kalian suka cerita ini
-
-
Terima kasih yang sudah memberi vote ☆.
-
-
Menerima kritik dan saran. Dan jika ada yang ingin ditanyakan kolom komentar 💌 terbuka untuk semua, terima kasih.

SELAMAT MEMBACA🤗
☆
☆

Emanglah dikelas 2A1 itu yang paling waras cuma Deka. Disaat yang lain lagi sibuk sama kegiatan unfaedah mereka Deka justru sibuk membaca buku erlangga untuk jaga - jaga kalo ada ujian dadakan

Deka terpenjat kaget dan sedikit memundurkan wajahnya saat tiba tiba gadis berponi mendekatkan wajahnya kepada wajah Deka.

"Kenapa lis?" Tanya Deka dengan nada tak nyaman karna posisi wajah Lisa yang begitu dekat dengan wajahnya.

Lisa nyengir lalu menjauhkan wajahnya dari wajah Deka.

Deka mengerutkan dahinya saat melihat Lisa pergi menjauh setelah menganggu aktifitas belajarnya.

Deka menggelengkan kepalanya lalu kembali membaca buku erlangga miliknya.

"KUTULISKAN SEBUAH CERTA CINTA SEGITIGA DIMANA-" nayanyian Rose terhenti saat tiba - tiba June merebut sapu yang ia pegang yang ia jadikan sebagai micnya tadi.

Rose melotot kearah June, June cuma natap Rose dengan tatapan datar "sapu itu buat nyapu. Bukan buat ajang karokean" ketusnya lalu kembali duduk ditempatnya.

Rose menghentakan kakinya sebal "dasar orang gila"

"Siapa yang gila Oc?"

Hampir aja Rose jantungan. Gimana coba si Jaehyun tiba tiba berdiri dibelakangnya.

"Elu yang gila!" Sewot Rose lalu duduk dibangkunya dengan wajah yang ditekuk.

Jaehyun menggaruk tengkuknya "salah gue apa?" Gumamnya.

"Jen mau gak?" Tanya Jeka yang sedari tadi menganggu Jennie denagn menyodorkan sekuntung mawar merah elah dah kayak nyanyi dangdut aja

"Apa sih jek? Nggak ah minggir lu" ketus Jennie, bukannya menyingkir Jeka justru semakin menghalangi langkah Jennie yang ingin duduk ditempatnya

"Jeka...."

"Jennie...."

"Cie..."

Jennie dan Jeka langsung menoleh "Ah bin lu mah gak asik" keluh Jeka.

Jennie mengambil kesempatan ini mumpung Jeka sedang fokus pada Hanbin. Jennie langsung mendorong keras tubuh Jeka lalu dengan santainya Jennie duduk di bangku miliknya

"Aaaa JEKA SAMA HANBIN MOHO" teriak Mina, semua mata langsung fokus pada Jeka yang menindih tubuh Hanbin. Itu gak sengaja gaiss akibat dorongan dari Jennie ngebuat Jeka jatuh dan nimpa Hanbin.

"Anj, awas lo" Hanbin memghempas tubuh Jeka yang menindihnya.

"Gan nyangka gue, dua kang kardus ternyata moho" ledek Ten sambil menggeleng - gelengkan kepalanya.

"Apaansi. Orang si kelinci jatoh terus nimpa gue. Najis gue homo" elak Hanbin sambil membersihkan baju seragamnya yang kotor akibat jatuh kelantai tadi.

"Hooh mit amit, noh ayang Jennie saksinya, ya kan yang?" Ucap Jeka sambil menunjukan aegyo nya didepan Jennie.

Jennie bergidik jijik "Nggak juga. Jeka emang homo sama Hanbin"

Suruh siapa ngeganggu queen J dikerjain mamposs kan.

"Wadohhh gak nyangka gue"

"Ih mit amit Yerin gak suka Jeka sekarang"