#2 - Murid Baru

21 6 2
                                    

VoMent nya Kak ditunggu ^^

VoMent nya Kak ditunggu ^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

#2

Nuka berjalan menulusuri lorong kelas menuju ruang TU. Nuka sangat bersemangat karna akan bertemu cowo yang ia tabrak tadi, tak lain untuk meminta maaf dan mengganti roti yang jatuh. Nuka kini tepat berada didepan cowo itu, senyum manis sudah terukir diwajah nya. Tatapan heran yang dikeluarkan cowo itu, seakan bertanya "ada apa dengan cewe ini?"

"Hai, lo masih inget gua kan?" Tanya Nuka. Nuka melambaikan tangannya menyapa lelaki ini.

Tapi cowo ini tetap diam, sama sekali tidak berkutik ataupun menjawab sapaan Nuka.

Dari pada terkena awkward, Nuka langsung menyodorkan roti coklat yang ia beli di Tante Wi tadi. Cowo ini lagi lagi menunjukkan muka heran yang menjadi jadi. Nuka masih tersenyum didepannya. "Ini buat lo, sebagai permintaan maaf dari gua dan gua tadi udah ngejatuhin roti lo" ujar Nuka.

Sebuah pintu dibelakang cowo ini terbuka, terdapat Pak Lucky yang baru keluar dari ruang TU. "Daffa, kamu boleh masuk sekarang." suruh Pak Lucky, sedangkan Daffa langsung masuk ke dalam ruang TU. Tanpa mengeluarkan kata kata terlebih dahulu ke Nuka.

"Nuka, kamu ngapain disini? Ada perlu sama guru?" Tanya Pak Lucky. Nuka menggeleng pelan. Matanya masih mengikuti pergerakan Daffa yang masuk ke dalam ruang TU. Ia semakin ingin tau, siapa Daffa ini?

"Oh ya pak, kalo boleh tau. Dia anak baru ya?" Tanya Nuka pada Pak Lucky. Pak Lucky pun hanya menjawab deheman saja. "Kenapa? Kamu suka ya?" Tanya balik Pak Lucky yang membuat Nuka tersenyum lebar. "Ketauan dari muka kamu Nuka, anak baru langsung digebet, ga lagi sama Jaya nakal?" Tawa Pak Lucky melihat tingkah Nuka saat dirinya menyebut JAYA.

"Ah bapak kepo aja, yaudah, Nuka duluan ya pak" Nuka langsung menyalimi Pak Lucky, lalu pergi meninggalkan TU. "Semogaa anak baru itu sekelas sama gue Ya Allah" pinta Nuka sambil menadahkan tangannya berdoa pada Tuhan. Mana tau, sosok Daffa bisa satu kelas dengannya. Mempercepat Nuka untuk akrab dengan Daffa.

"Dia daffa, sang misterius"

+++

"Ayo ayo ayo semua diaammmm" Bu Devi memasuki kelas XII.IPS.1, kelas nya Nuka, Miwa, Kirana, Ayu, dan tak lupa Jingga. Suasana kelas yang tadinya ricuh langsung seketika hening karna wali kelasnya ini masuk ke dalam kelas, padahal hari ini tidak ada pelajaran Bu Devi.

"Bu Devi ngapain bu, kan ga ada pelajaran ibu" sorak Kirana. Serentak membuat semua anak lain ikut mengiyakan sorakan Kirana. "Ibu, ini kan jamkos buuuu, kita masih mau streaming netflix" sosor Jingga tanpa sedikitpun takut dengan Bu Devi. Padahal Bu Devi adalah guru matematika yang super menakutkan di sekolah ini. Hanya teman teman Nuka lah yang berani dengannya.

DANUJA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang