Cklek!
"ehm.....Halo"Sapa khansa kikuk, masalahnya khansa melihat mark dalam keadaan yang kurang rapi, kacamatanya melorot, rambutnya berantakan Dan kantong mata yang terlihat mengerikan,
Ahh, khansa pasti lebih mengerikan waktu mark membantunya kala itu
"Ah kamu unit 105 ya?"Tanya mark nadanya sangat lirih
"Iya..."aduh khansa benar benar tidak tahu harus bicara apa, padahal niatnya kan meminta maaf
"Masuk dulu"
Khansa cukup terkejut atas ajakan mark tersebut, Dan lebih terkejut lagi ketika ruang tamu pria itu sangat berantakan, baunya tidak menyeramkan tapi cukup tidak sedap untuk dilihat
"Maaf berantakan, kamu duduk dulu, saya ke kamar Mandi sebentar"pamit mark yang hanya diangguki khansa
Khansa duduk di sofa yang muat sekitar 4 orang itu, pandangan matanya tertuju pada meja tersebut yang banyak kertas berserakan, jiwa bersih bersihnya tidak tahan melihatnya, ingin sekali membersihkan tapi takut dianggap tidak sopan
Ada sekitar 5 menit Khansa duduk dengan merangkul semangka yang sebentar lagu diserahkan kepada mark
"Maaf menunggu, kamu Ada apa kesini?"Tanya Mark, nadanya sudah seperti biasanya yang entah kenapa membuat khansa tersenyum lega
"Anu...... Ini"gugup khansa Lalu menyerahkan semangka bulat yang terlihat sangat Segar tersebut
"I really like watermelon, terima kasih ya"melihat senyum mark yang mengembang membuat khansa tertular tersenyum
Saranmu tepat yeji!
"Kesini dulu, saya potongkan"ucap mark lalu menuntun khansa menuju bar kecil di dapurnya, ah disini sangat rapi berbeda dengan ruang tamu
"Duduk disitu"titah mark menunjuk kursi bar berwarna hitam
"Maaf ya ruangan tadi berantakan, saya semakin tidak bisa tidur akhir akhir ini"
Khansa semakin mati kalimat saat mark mulai bercerita, di pikirannya banyak sekali jawaban tapi mulutnya diam seakan malu tanpa alasan yang tepat
"Anu...aku minta maaf ya, seminggu yang lalu a-aku bentak ben_"
"Udah nggapapa, saya sudah lupa kok"saut mark memotong kalimat khansa karena dirasa khansa sangat gugup saat ini
"Terima kasih juga, nama aku khansa"
"Iya, khansa sekarang sekolah?"Tanya mark, karena melihat khansa yang sangat muda baginya
"Iya SMA kelas 12"jawab khansa sudah tidak segugup tadi
Mark meletakkan potongan semangka tepat di depan khansa Lalu mark mengambil kursi didepan khansa
"Saya kuliah jurusan management, semester 4"jelas mark karena khansa tidak mungkin menanyakannya
"Oh maaf seharusnya khansa memanggil Kak mark"ucap khansa entah kenapa merasa gugup lagi, ayolah khansa jangan seperti ini
"Nggapapa kok, saya nggak keberatan"mark mengambil potongan semangka Lalu memakannya
"Kak, ehmm...."
"Apa khansa?"
"Boleh jangan terlalu formal, khansa nervous"ucap khansa menyatukan jari telunjuknya(👉👈)
Entah kenapa mark langsung tersenyum melihat tingkah khansa yang menurutnya menggemaskan tersebut
"Iya maaf ya, udah kebiasaan soalnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Lucid Dream -Mark Lee-
Fanfiction"kak Mark jangan bercanda!" "Nggak bercanda sa, kamu mau sembuh nggak?" Syndrome langka yang diderita khansa ternyata tak selangka yang khansa pikirkan setelah melihat Mark, "You running away?!!!!" "It's over khansa" "Explore your past!" "So, how I...