Happy Reading! <3
Begitu Jaehyuk selesai urusannya di toilet, aku membawanya kembali ke ruangan di mana para kucing berkumpul.Jaehyuk meloncat turun dari gendonganku, lantas mendekati Asahi yang sedang mengejar ekornya sendiri.
Aku pun menatap para kucing yang sibuk dengan urusannya masing-masing.
Seperti si Yedam yang lagi buka buku Matematika milikku. Jihoon yang jahil nampar pipi Haruto. Junghwan yang lagi ngeliatin skincare-ku bareng si Jeongwoo. Jihoon yang daritadi main kejar-kejaran sama Junkyu. Yoonbin yang lagi bobo dan masih banyak lagi.
Hyunsuk mendekatiku dan mengeong. Kemudian, perutnya berbunyi. Dia menatapku dengan mata bulatnya. Senjata terampuh yang dapat meluluhkan hatiku.
“Oh, iya. Kalian belom makan kan? Ya udah, aku beli makanan kucing dulu,” ujarku pada mereka.
Aku mengambil dompet di dalam tas ransel yang tergantung di gantungan tas, kemudian menoleh ke arah para kucing.
“Meow meow meow!” Jeongwoo mengeong seakan bilang, ikut ikut ikut!
Yoshi yang daritadi ngeliatin dapur juga mengeong. Setuju dengan kata kata Jeongwoo. Dia juga mau ikut.
“Udah kalian di rumah aja.” Tolakku halus seraya menuju rak sepatu.
“IKUT!” Jeongwoo berteriak marah. Aku menggeleng.
Yoshi menatapku memelas, kemudian dia menyundulkan kepalanya ke lututku sembari mengeong, "meong."
Aku menghela napas dan segera memakai sepatu.
“Ikut.” Yoshi pun mengeluarkan suara. Mukanya memelas banget asli.
“Meow meow meow!” Hyunsuk mengeong galak. Dia berjalan ke arahku kemudian lompat ke mukaku.
“Uncuk! Ngapain si lompat ke muka orang?!” Tanyaku kaget seraya menangkapnya. Dia hanya memutar bola matanya.
Aku menggendong Hyunsuk seperti kalian menggendong kucing kemudian menatap Jeongwoo dan Yoshi.
“Maap ya Woo, Yosh. Kalian di rumah aja. Aku pergi dulu sama Hyunsuk. Babai,” pamitku kemudian menutup pintu rumah.
“APA?!” Teriak Jeongwoo kaget.
Yoshi mendengus kesal. “Sia sia mohon mohon gitu. Lah yang diajak akhirnya Uncuk hyung.”
Mereka berdua pun marah-marah.
-🐱✨-
“Uncuk.” Panggilku.
“Meow?” Hyunsuk menjawab seakan bilang, kenapa?
“Kalian pada mau makan apa?” Tanyaku. Hyunsuk yang daritadi kugendong menunjuk ke arah toko steak bernama Hynsk.
“HAH?! Serius?” Tanyaku tidak percaya. Hyunsuk si kucing swag mengangguk mantap.
Aku memutar bola mataku dan menuju toko steak itu. “Punya kucing kok aneh bener kelakuannya.” Batinku.
Aku membuka pintu toko dan menatap Hyunsuk. Dia balas menatapku. “Kenapa?” Tanya Hyunsuk menggunakan suara manusia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cat Man 🐱 | Treasure ✔
Fanfic[END] Treasure ft. Ha Yoonbin ✨ Song Aura, gadis kesepian karena orangtuanya telah tiada. Dia berharap akan diberi kebahagiaan, walau hanya sekedar mimpi. Kemudian dia ditakdirkan untuk mengurus 13 kucing antah berantah yang muncul didepan pintu ru...