Happy reading💜~~
•
•
•
•
Malam ini, hujan mengguyur Seoul dengan derasnya. Sunyi, sepi, sangat berbeda dari malam-malam sebelumnya. Rintik hujan yang turun seakan mengingatkan kenangan yang tersimpan rapi dibenaknya.
Jeon Jungkook, pemuda imut pemilik gigi kelinci itu tengah termenung dibalik jendela kamarnya, menatap rintikan hujan yang turun di luar sana. Air matanya lolos begitu saja ketika ia semakin kalut akan kenangan yang terus menjajah pikirannya.
Rasa sesal kembali menyelimuti pikirannya dikala memutuskan suatu hal dengan pikiran keruh. Memutuskan tanpa bicara antara dua belah pihak yang terlibat kesalahpahaman. Ego dan emosi tinggi menguasainya kala itu.
Ini karma, mungkin. Disaat ia bersikeras untuk melupakan lembar-lembar kenangan, saat itu pula ia merasa disiksa. Semakin tinggi usahanya untuk melupakannya, semakin berkuasa pula kenangan berada dalam pikirannya.
Ingin mengetahui kabarnya, namun dia sukses menghilang tanpa jejak. Tak ada yang dapat dilakukannya. Sekarang hanya ada sesal dan rasa ingin memperbaiki segalanya. Walau perpisahan sudah terjadi dua tahun silam.
Mengatakan rindu pun terasa tidak pantas, ia yang mengakhiri, ia pula yang mengharap kembali. Terasa sesak memang, namun apalah daya semuanya hanya kenangan yang pantas untuk disesali.
___🐯🐰___
Cerita pertama ku, semoga bisa bikin sampe kelar😂
Jangan lupa vote and comment guys, thanks ~
Purple U💜💜
KAMU SEDANG MEMBACA
Missing you || Taekook
FanfictionHanya sepenggal kisah tentang alumni hati yang selalu kembali mengisi pikiran. • Taekook • Boyslove • Homophobic menjauh! • Hanya untuk hiburan Selamat membaca~
