Happy reading!
Baby Lexi yang baru kemarin dibuang ibunya sendiri sekarang diasuh oleh surya dan vila, setelah surya mengurus berkas berkas untuk mengadopsi baby lexi.
Untuk seumuran bayi yaitu 11 bulan, baby lexi tidak terlalu rewel. Dia hanya akan menangis jika haus, selebihnya hanya terkadang saja.
Didepan baby lexi keduannya menggunakan panggilan bunda untuk vila dan papa untuk surya. Tentu saja untuk mengajari baby lexi jika besar nanti dia tidak akan memanggil keduanya dengan nama saja. Melainkan sebutan bunda dan papa.
Kenapa bunda dan papa? Bukan bunda dan ayah atau mama dan papa. Ya karena keduanya, vila dan surya kekeuh dengan sebutan untuk dirinya sendiri. Tak ada yang mau mengalah, akhirnya mereka memutuskan nama bunda dan papa. Masa bodo jika tak sesuai pasangan nama nya.
Flashback on.
"Pak, nanti panggilan untuk saya dan bapak dari baby lexi apa? Ibu, bapak? mami,papi?mommy, daddy? mama, papa? atau, ya! Bunda dan ayah. Terlihat cocok bukan jika baby lexi memanggil saya dan bapak bunda dan ayah!" Cerocos vila semangat tak tau malu.
"No! Saya tak mau dipanggil ayah! Terlihat terlalu tua untuk saya yang masih muda ini" Jawab surya pede.
"Laterus mau dipanggil apa bapak surya terhormat" Tanya vila jengah dengan bosnya satu ini.
"Papa! Papa surya cocok bukan" Jawab surya tersenyum yang terlihat geli.
"Pak kalo bapak mau dipanggil papa berarti otomatis saya dipanggil mama dong! Saya gamau pak maunya dipanggil bunda" Sahut vila yang sedikit merengek.
"Saya gamau jadi ayah, maunya jadi papa TITIK." Ucap surya sambil menekan kata 'titik'
"Saya juga gamau jadi mama! Maunya jadi BUNDA" jawab vila kekeuh.
"Ngalah dong pak sekali kali sama sekertaris sendiri" Lanjutnya meyakinkan.
"NO!" Jawab surya tetap pada pendiriannya.
"Bagaimana jika baby memanggil saya bunda dan bapak papa, tak harus sesuai pasangan nama kan?" Pendapat vila pada surya.
"Hm bagaimana ya" Surya berfikir mendengar pendapat dari vila.
"Ayolah pak" Ucap vila lesu.
"Yasudah deal papa panggilan saya dan bunda panggilan untuk kamu" Putus surya menyetujui.
"Nah gitu dong pak" Ucap vila dengan semangat.
"Baby, sekarang kamu panggil saya bunda ya dan liat disamping kamu panggil dia dengan papa" kata vila dengan baby lexi, ya walaupun yang diajak bicara tidak paham.
"Ciap bunda" Sahut surya menirukan suara anak kecil.
Flashback off.
"Ululu anak bunda udah cantik aja pagi pagi" Ucap vila sambil menimang baby lexi.
Seolah mengerti bayi cantik itu tersenyum digendongannya.
Baby lexi tinggal bersama surya, yang dengan terpaksa vila harus mengunjungi apartement bos nya itu setiap pagi untuk mengurus baby lexi.
Seperti sekarang, baby lexi sudah dimandikan dan dipakaikan baju lucu yang menambah kecantikan bayi berumur 11 bulan itu.
"Okey, sekarang baby lexi harus minum susu ya biar cepat besar" Ucap vila mengambil botol susu baby lexi, sedang fokus dengan botol yang dipegangnya vila mendengar teriakan dari bosnya.
"VILA KAMU SUDAH BIKIN SARAPAN UNTUK SAYA BELUM" Teriak surya dari kamarnya.
"UDAH PAK DI MEJA MAKAN." Jawab vila sama sama berteriak.
"Temani saya sarapan vila" kata surya yang berjalan mendekati vila dan baby lexi.
"Iya pak nanti saya menyusul, bapak duluan aja" Jawab vila yang masih fokus dengan baby lexi yang digendongnya.
"Cepetan!" Kata surya tak sabar.
"Iya papa nya baby lexi" jawab vila menatap jengkel surya yang memaksa ditemani sarapan.
"Vila kamu juga sarapan" Ucap surya kepada sekertarisnya itu.
"Iya pak, nanti gantian dengan bapak" Jawab vila yang memangku baby lexi.
"Sini baby lexi nya biar sama saya, kamu sarapan dulu."
"Eh iya pak ini" jawabnya.
"Saya sama baby lexi ke depan dulu ya vil, kamu habiskan saja dulu sarapannya" Ucap surya hendak berjalan meninggalkan vila.
Pov surya
"Baby lexi udah wangi ya, duh anak papa cantik banget" kata dirinya sambil menoel noel pipi sicantik lexi.
Jadi papa dadakan? Hm, not bad lah. Apalagi anak nya lucu sama cantik benar benar rezeki! Haha Baby, papa akan membesarkanmu sampai kamu menjadi gadis papa yang mengemaskan. Apapun untuk kamu sayang.
Oh iya sekertaris gue pun sekarang sifat keibuannya makin terlihat, buktinya tanpa disuruh baby lexi sekarang sudah wangi dan tentunya tidak lapar.
Kadang gue mikir itu sekertaris biasanya kalo gue gak minta dia nyiapin makanan dia gak bakal nyiapin. Tapi sekarang gue disiapin tanpa gue minta. Wow! Gara gara baby lexi dia jadi baik sama gue.
"Aaa sayang, kamu membawa keberuntungan bagi papa" monolog surya sambil mencium pipi baby lexi.
"Baby mau gak liat bunga?" Tanya surya kepada baby lexi yang hanya dibalas senyuman lucu.
"Pintarnya anak papa, nanti ya nak tunggu bunda sebentar lagi, baru kita ke taman liat bunga." Kata surya tersenyum gemas dengan baby lexi.
Pov surya end.
Bersambung.
*********
Jangan lupa vote dan komen manteman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Parents For Baby Lexi (On Going)
General FictionBagaimana jika atasan dan sekertaris tiba tiba menjadi orang tua dadakan karena harus mengurus bayi yang dibuang orangtua nya sendiri? Apakah mereka akan menjalin hubungan yang lebih serius dengan berjalannya waktu? Atau hanya akan dekat karena haru...
