Empat anak manusia yang berada di ruang tidur si kembar hwang sudah kembali terlelap seusai sholat subuh. Namun Yeji terbangun setelah smartphonenya berbunyi. Dugaannya mengarah kepada tetangga boncelnya. Chaewon.
Setengah tersadar Yeji meraih smartphonenya yang berada dalam kotak diatas tempat tidurnya.
Benar saja, Chaewon sedang mencari kembarannya yang hilang dan uring-uringan setelah melihat story Whatsapp milik Yeji.
Yeji pun turun perlahan. Membangunkan Felix yang sedang terlelap di ranjang Hyunjin dengan tidak etisnya.
"Yakali tidurnya harus peluk-pelukan kayak pengantin gini." bathin Yeji geli.Hyunjin adalah tipe orang yang tidak bisa tidur nyenyak tanpa memeluk sesuatu dan Felix adalah orang pecicilan dalam tidurnya jika dibiarkan. Oleh karena itulah posisinya menjadi berpelukan. Jika tidak, mungkin Hyunjin sudah terjatuh berkali-kali.
"Lix bangun Lix." Yeji berusaha selembut mungkin membangunkan tetangganya itu.
"eunghhhh"Bukan Felix tapi Hyunjin yang merespon. Matanya mengerjap lalu mengubah posisinya menjadi tengkurap. Kemudian melirik ke arah Yeji.
"kenapa Ji?"
"aku bangunin si Piliks bang, kok malah abang yang bangun? Dia dicariin si boncel." Terang Yeji pada kembarannya dengan suara lembut.Hyunjin pun duduk dan membangunkan Felix.
"Lix, bangun, di cariin Kakak lu suruh balik."
"gamau Jin, gue masih ngantuk."
"Yaudahlah Ji, bilangin si Chaewon kalo piliksnya masih tidur." ujar Hyunjin lalu beranjak keluar. Berpindah tidur ke sofa ruang tamu. Diikuti oleh Yeji. Sedangkan Lia yang terbangun karena suara Felix pun memutuskan pindah ke kamarnya. Meninggal Felix seorang diri dengan segala mimpi pagi harinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily of Twins (Ramadhan vers.)✓
RandomHyunjin, Yeji dan Felix, chaewon adalah dua pasang anak kembar yang hidup bertetangga selama tujuh belas tahun. "bang sahur bang... Ya Allah bangun. keburu subuh entar bang." ujar Yeji membangunkan kakak kembarnya "ngantuk Ji, gue masih ngantuk." Ja...