Peringatan Bu Ye Tian (1)

5.7K 652 43
                                    

Seperti siang-siang sebelumnya, Lan Sizhui akan mengetuk Jingshi untuk memanggil Wei Wuxian. Lan Sizhui dan Wei Wuxian terbiasa memberi makan kelinci bersama setiap pagi.

"Senior Wei, apakah Anda sudah bangun?" tanya Lan Sizhui dengan sopan.

"Maaf, Sizhui. Aku tidak bisa menemanimu hari ini." jawab Wei Wuxian dari dalam Jingshi. Ia bahkan tidak membukakan pintu.

Mendengar suara Wei Wuxian yang tak bersemangat, Lan Sizhui mengerutkan alisnya.

"Senior Wei, apakah Anda baik-baik saja?"

Terdengar suara langkah kaki dari dalam Jingshi. Tak lama kemudian, Wei Wuxian membuka pintu dan memberikan senyum tipis.

"Tidak apa-apa, aku baik-baik saja."

Lan Sizhui menatap Wei Wuxian dengan sedikit heran, namun ia tidak berkata apa-apa. Setelah memberi hormat, Lan Sizhui meninggalkan Jingshi dan segera memberi makan kelinci sendirian.

Beberapa lama kemudian, Lan Jingyi berlari ke arah Lan Sizhui yang sedang memberi makan kelinci. Dengan terengah, ia mulai marah-marah.

"Nona Muda Jin memang menyebalkan! Ia sudah berjanji untuk menemani kita untuk berjalan-jalan ke Yunmeng, ia tiba-tiba membatalkannya!" Lan Jingyi menggoyang-goyangkan sepucuk surat yang ada di tangan kanannya.

Lan Sizhui mengambil surat itu dari Lan Jingyi dan membaca suratnya. Rupanya benar, Jin Ling tiba-tiba membatalkan rencana mereka.

"Kita terpaksa meminta Senior Wei untuk menemani kita. Aku yakin Hanguang-jun tidak akan suka ini." gerutu Lan Jingyi.

Lan Sizhui menggeleng. "Perasaan Senior Wei sedang tidak baik hari ini."

"Mn."

Suara dingin Lan Wangji tiba-tiba terdengar dari belakang mereka. Lan Sizhui dan Lan Jingyi terlonjak kaget.

"Hanguang-jun." Lan Sizhui dan Lan Jingyi memberi hormat.

"Hanguang-jun, Senior Wei saat ini sedang tidak baik. Apakah Anda tahu alasannya?" Lan Sizhui bertanya dengan hati-hati.

Sejujurnya, Lan Sizhui tidak pernah melihat Wei Wuxian dilanda badmood sejak tinggal di Yun Shen Buzhi Chu. Setelah Wei Wuxian tinggal disini kurang lebih setahun, Lan Sizhui baru pertama kali melihat dirinya dengan perasaan yang buruk.

Lan Wangji terdiam sebentar, kemudian menjawab dengan pelan.

"Peringatan pertarungan di Bu Ye Tian."

"Hari ini!?" seru Lan Jingyi kaget.

Pantas saja Wei Wuxian dan Jin Ling hari ini sedang tidak dalam kondisi yang bagus!

Lan Jingyi melirik ke arah Lan Sizhui. Ia sudah tahu kalau Lan Sizhui merupakan keturunan terakhir Sekte Wen-selain Jenderal Hantu. Hari ini mungkin juga hari yang bersejarah bagi Lan Sizhui.

Lan Sizhui masih terdiam. Keadaan menjadi sangat kaku.

"Hanguang-jun... Bisakah Anda menghibur Senior Wei?" Lan Sizhui meminta bantuan dengan suara lirih. Lan Sizhui menunduk.

Lan Wangji mendekat ke arah Lan Sizhui kemudian mengelus kepalanya dengan lembut. Ia menepuk pundak Lan Jingyi kemudian segera berjalan menuju Jingshi.

"Sizhui, kau tidak apa-apa?" tanya Lan Jingyi khawatir.

"Aku tidak apa-apa. Saat itu aku masih sangat kecil. Aku tidak mengingat apapun soal kejadian di Bu Ye Tian. Hanya saja... Aku sangat khawatir dengan Senior Wei." Lan Sizhui masih menunduk. Meskipun ia tidak mengingat apa-apa tentang Bu Ye Tian, ia mengingat saat-saat dimana Wei Wuxian kehilangan kendali saat di Bukit Luanzang.

假村庄 Desa Jia (MDZS Fanfic)[✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang