DOOOOOORRRR!!!!
Suara tembakan pistol mengejutkan semua orang. Jungkook berhenti mencoba untuk merebut pistol dari tangan Yeri. Mata Jungkook melebar, tangannya perlehan terlepas dari pistol yang coba dia rebut.
Taehyung, yang mengawasi dari belakang, memandang Jungkook dan Yeri dengan mata membelalak. Jin menghentikan langkahnya untuk menyelamatkan Dahyun karena suara tembakan yang mengejutkan semua orang.
Waktu seperti terhenti karena apa yang baru saja terjadi. Jungkook masih terdiam di tempatnya. Polisi menangkap Yeri dan memborgolnya.
Di sisi lain, Dahyun memegangi dinding dengan satu tangan, sementara tangan satunya memegang erat perutnya yang terluka.
"Aahhh!"
"DAHYUNNN!!"
Semua mata tertuju pada Dahyun ketika Dahyun mengerang kesakitan karena rasa sakit yang dia rasakan. Jin melanjutkan langkahnya menuju Dahyun dan Taehyung juga berjalan cepat ke arah Dahyun.
Jungkook menatap Dahyun dengan air mata yang mengalir deras di pipinya. Jungkook berlari ke arah Dahyun, kekhawatiran terlihat di wajahnya.
Saat Jungkook tiba di depan Dahyun, Jungkook semakin khawatir ketika dia melihat ada noda darah di bagian bawah gaun yang Dahyun pakai. Jungkook melihat darah juga mengalir di kaki Dahyun.
Jungkook duduk di sebelah Dahyun dan mengangkat tubuh Dahyun, meletakkan kepalanya di lengannya.
"Kookie sakit."
Tangan Dahyun masih memegangi perutnya. Jin turun untuk memberi tahu orang-orang di dalam ambulans untuk membawa tandu ke dalam.
Jungkook memandangi perut Dahyun dan hatinya hancur melihat Dahyun menahan rasa sakit di perutnya dengan lengannya. Jungkook kemudian melihat tangan Dahyun yang ada di samping.
"Ya Tuhan, Hyunie." bisik Jungkook khawatir.
"Kookie.."
Dahyun menatap Jungkook sambil meringis kesakitan. Tangan Jungkook menyentuh perut Dahyun, mencoba untuk menahan rasa sakit yang Dahyun rasakan.
Jungkook mulai menangis ketika dia melihat tangan Dahyun dipenuhi banyak darah. Dia juga melihat bagian atas gaun Dahyun, mulai basah oleh darah.
"Hyunie, kita akan pergi ke Rumah Sakit."
Suara Jungkook bergetar saat dia menggendong Dahyun ke atas tandu.
Di dalam ambulans, Jungkook menelpon Ayah mertuanya dan mengatakan kepadanya bahwa mereka sedang dalam perjalanan ke Rumah Sakit.
Jungkook juga mengirim pesan untuk Sinb dan memintanya untuk berdoa untuk keselamatan Dahyun.
Jungkook memegang erat tangan Dahyun untuk menguatkan Dahyun.
"Senin depan kita akan segera mengetahui jenis kelamin bayi kita nanti, Hon. Aku mohon bertahanlah."
Setiap kali Dahyun akan menutup matanya, Jungkook akan meremas tangan Dahyun. Jungkook takut jika Dahyun menutup matanya, dia tidak akan membuka matanya lagi.
Melihat Dahyun kehilangan banyak darah, membuat Jungkook ketakutan. Dahyun menggunakan masker oksigen yang dipasang di wajahnya, tapi tetap saja membuat Jungkook masih merasa takut dan khawatir.
Kemeja dan tangan Jungkook terkena banyak darah, tapi Jungkook tidak peduli. Yang dia inginkan hanyalah Dahyun dan Baby Jeon selamat dan baik-baik saja.
Dahyun adalah dunianya, dan Jungkook tidak bisa membayangkan akan seperti apa hidupnya nanti jika tanpa Dahyun.
Darah yang mengalir di kaki Dahyun, terutama luka tembak di perut Dahyun membuat Jungkook khawatir akan kehidupan anak mereka juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Open Your Heart [ JJK - KDH ] ✔
FanfictionDi usianya yang ke 24th, Jeon Jungkook harus menerima fakta bahwa dia di jodohkan dengan Kim Dahyun anak dari sahabat baik kedua orang tuanya. Jungkook menerima perjodohan itu dengan sepenuh hati. Tapi apakah Dahyun bisa menerimanya juga? Menyetujui...