THE COMPETITION!

Pt.5 - it's okay

"Terkadang cobaan datang untuk membuat kita mengerti apa arti dari kata sabar."
-Adonia Salwa Pratista

•jangan lupa Vote•

===========

seorang anak culun atau biasa dipanggil Radit sedang asyik menikmati makanannya lalu ia tidak sengaja menumpahkan minuman jusnya pada Sepatu Desti dan akhirnya.....

"AAA..."Teriak Desti, membuat seisi Kantin tertuju pada mereka

"e-eh ma-maap ka.."ucap Radit

Desti pun menggebrak meja Radit "PUNYA MATA GAK SIH LO?!" ucap Desti marah

"G-gak sengaja ka..."ucap Radit ketakutan

ia pun segera menarik dan mencengkram kerah Radit kasar "lo tau gak?! Ini sepatu mahal, beda sama sepatu lo yang murahan."ujar Desti menyombongkan diri.

Radit hanya bisa merunduk dan mengucapkan "i-iya ka...."

"jangan iya-iya doang. DASAR CULUN!"ucap Desti mendorong Radit kasar hingga terjatuh

Desti yang tak peduli dengan keramaian itu langsung asal menginjak perut Radit tanpa belas kasihan. "lo bisa gak, ganti ini sepatu gue? Hah?"ucap Desti

Salwa yang tak sengaja melihat itu langsung mendekati mereka dan menyingkirkan kaki Desti dengan kakinya lalu membantu membangunkan Radit. Sontak membuat seluruhnya terkejut dengan Tindakan Salwa

"widih, dateng nih pahlawan kesiangannya."ujar Rara dan hanya dibalas dengan tatapan Salwa

Desti pun langsung menoleh pada Salwa. "ngapain lo ikut campur urusan gue?" ujar Desti sinis

"biar apa lo kek gitu?"ucap Desti memajukan langkahnya

"mana hormat lo sama kakak kelas?"ucap Desti gila hormat

setelah mendengar ucapan apa yang dikatakan oleh Desti, Salwa hanya memiringkan senyumannya dan berkata "siapa lo?" ujar Salwa tanpa ada rasa takut

"buat apa gue......hormat sama kakak kelas bajingan kayak lo,"lanjut Salwa

"sall...tahan sal.."ucap Lintang menenangkan Salwa

"gak! Orang kayak gini tuh perlu ditindas!"ucap Salwa menunjuk Desti

merasa direndahkan, Desti pun segera menjambak rambut Salwa "ANJING LO!"ujar Desti

disaat mereka berdua saling berkelahi, ramailah sorakan-sorakan murid disana. ada yang berpihak dengan Desti dan ada juga yang berpihak pada Salwa.

"AYO TERUS! TERUS!"sorak Dimas dan sekongkolannya meramaikan

"anjir Salwa berani banget."ucap salah satu murid disana

"yaduuuuu seremmm"ujar Evan ramai

disaat Galih dan Dhika sedang asyik makan, mereka berdua sangat terganggu karena keramaian tersebut. alih-alih Galih pun bertanya pada salah satu murid disana

"de, itu apaan yang rame?"tanya Galih

"itu ka, kak Salwa sama Kak Desti berantem."jawab murid tersebut heboh

sontak membuat Dhika yang mendengar itu tersedak, "mana mungkin anjir."ujar Dhika

"beneran kak, kakak liat ajah sendiri! "ujar murid itu ikut heboh

Galih pun menatap keramaian itu,"lo yakin kalo Salwa sama Desta desti itu berantem? "ucap Dhika pada Galih tetapi apa yang dilakukan Galih sekarang ini?