Selamat membaca..
Maaf kalo ada typo......
-------
Tet.. tet.. tet..
Bel menunjukkan waktu pulang sekolah.
Tanpa komando semua siswa langsung nyerbu keluar gerbang.
Ga semua juga sih, ada yang masih lanjut ekskul, ada yang bimbel, ada juga yang nongkrong.
Fely masih badmood gara gara kejadian tadi.
Siapa yang nggak badmood dilabrak cowok yang disuka di depan orang banyak .
"Fel, Fel, woe!" teriak Aqila
"Duh masih budek" keluh Aqila
"Udah deh Qil biarin dulu, masih badmood kali" kata Joanna berusaha menenangkan Aqila
Fely terus berjalan dengan pikiran kosong sambil mengeluh, berusaha tak peduli dengan sekitarnya.
Dari depan kelas dan sepanjang jalan para fans Dani masih aja ngehujat si Fely.
"Ih, apaan si mereka, diem bentar napa, pusing tauk" Fely terus mengeluh tak tahan dengan cibiran netijen
"Mana abang ga bisa pulang bareng lagi, ojol lagi deh" Fely masih tetap mengeluh hingga sampai di depan gerbang
Fely mengeluarkan ponselnya untuk memesan ojol.
Bremm bremm
"AAAA!" teriak Fely
"Sapa sih, kaget anjir" omel Fely
"Hei Fel, ini gue Ansel" jawab Ansel sambil ketawa
Air muka Fely langsung berubah jadi senyum senyum setelah tau kalo yang bikin kaget tadi Ansel. Fely tidak tahu kalo itu tadi Ansel karena helm full face yang menutupi wajahnya.
"Eh, lo pulang sendiri kan? mending bareng gue aja" ucap Ansel membubarkan lamunan Fely
"Eh, apa, iya iya, gue pulang sama lo aja" jawab Fely kaget akan tawaran Ansel
Selama di jalan tidak ada percakapan, dengan lincah Ansel mengendarai kendaraannya.
Kok diem aja sih, masih fokus kali ya pikir Fely.
Tak lama mereka sudah sampai di depan rumah Fely.
Fely langsung turun dari motor dan merapikan rambutnya, Ansel melepas helm yang menutupi wajahnya.
Anjir, cakep juga si Ansel Batin Fely dalam hati, lagi lagi sambil melongo.
"Hei, Fel!" Ansel berusaha membubar lamunan Fely sambil melambaikan tangan di depan muka Fely
"Eh iya apa?" jawab Fely sambil kaget
"Lo doyan bengong ya" heran Ansel sama sikap Fely yang dari tadi diem aja liatin Ansel sambil bengong
"Hehe, enggak kok, anu makasih ya udah mau nebengin, padahal baru kenalan tadi jadi nggak enak" elak Fely
"Iya sama sama, gapapa santai aja, lagian rumah kita searah kok" jawab Ansel
"Btw, lo kok tau rumah gue kan gue tadi belum kasih tau" kata Fely bingung
"Tau lah, gue" jawab Ansel sambil meringis
"Yaudah, gue duluan ya, jangan suka bengong kesambet lo ntar" lanjut Ansel sambil terkekeh
Ansel memakai kembali helmnya, lalu memutar motornya, mesin Ansel menderu memecah sunyi,
Ansel langsung melaju membawa kendaraannya.
"Bye bye ganteng" ucap Fely sambil senyum senyum sendiri saat Ansel mulai jauh
"Udah Fel, sadar. Fokus ke Dani" Fely berusaha menyadarkan dirinya sambil menepuk pipinya sendiri
"Tapi Ansel boleh juga tuh, tauk ah bingung" oceh Fely
Fely masuk ke dalam istananya, seperti hari hari biasanya selalu sepi, suasana seperti itu sudah tidak asing bagi Fely. Fely menuju kamarnya, seperti biasa, rutinitas setelah pulang sekolah REBAHAN.
"Emm, enaknya ngapain ya" gumam Fely yang mulai bingung
"Stalk Ansel asik deh kyk nya" pikir Fely
Dengan kemampuan melacaknya yang setara dengan agen FIB Fely sudah menemukan beberapa informasi tentang Ansel dalam waktu singkat.
"Duh pinter banget gue" ucap Fely dengan bangga
"Oiya, gue belum dapet nomor nya, oke oke gunakan kemampuan mu Fel" ujar Fely tak mau tinggal diam
Ting
+62 812 345
Hallo
Fely
Iya?
+62 812 345
Coba tebak gue sapa
Fely
Sapa sih
+62 812 345...
Masa ga tau, dasar tukang bengong
Fely
Loh, Ansel
-------
Bersabunggg..
Jangan lupa tinggali jejak ya....
Makasih
Lanjut di part berikutnya..
