1 minggu setelah pertemuan keluarga jeon dan hwang, kedekatan jungkook dan sinb terlihat semakin dekat, dilihat dari saat ini jungkook yang sedang berdiri di sebelah mobil mewahnya yang terparkir tepat di depan rumah sakit
Sekitar 15 menitan jungkook menunggu sinb, sosok yang dicarinya muncul di hadapannya dengan senyumannya
"Ternyata kau benar benar menepati janjimu" memang jungkook dan sinb memutuskan untuk mengenal lebih jauh lagi, agar tidak terjadi kecanggungan nanti setelah menikah
"Aku bukan laki laki yang pandai berbohong" balas jungkook dengam membukakan pintu mobil untuk sinb
"Ya dan aku percaya itu" dengan senyuman, sinb masuk kedalam mobil dengan anggun
Setelah sinb masuk, jungkook berputar ke arah kiri untuk kembali mengendari mobil mewahnya itu
"Terima kasih," tidak hanya ucapan terima kasih,
"Untuk?"
"Sudah mau meluangkan waktumu untuk menjemputku, aku tau kau orang yang sangat sibuk" balas sinb
"Bukankah itu memang tugas seorang suami, aku harus membiasakannya, dan kau juga harus terbiasa dengan ini"
Jungkook mulai mengendarai mobilnya keluar dari lingkungan rumah sakit, dan entah kenapa cuaca hari ini begitu mendukung, sehingga mungkin mereka akan banyak melakukan aktivitas diluar
"Aku tidak tau banyak apa yang harus dilakukan seseorang ketika berkencan, aku harap kau mengerti" beberapa hari ini sinb dibingungkan dengan perubahan perubahan sikap jungkook yang kadang terkesan hangat, kadang juga terkesan dingin
"Hmm aku mengerti," balas sinb dengan memberikan minuman dingin untuk jungkook yang mungkin saja tadi kepanasan karena menunggunya terlalu lama
"Terima kasih sinb-aa" jungkook membuka botol minuman itu dengan kesusahan, ya itu karena 1 tangannya digunakan untuk memegang gagang stirnya
"Jika kesulitan, tidak usah sungkan meminta bantuanku tuan jeon," tanpa keluhan jungkook, sinb dapat menyadarinya dengan cepat
"Terima kasih banyak hwang eunbi" sungguh ini adalah awal yang bagus bukan?
"Hmmm" yaaa ucapan jungkook hanya dibalas dengan deheman oleh sinb
"Kau sudah bertemu dengan orang tau ayahku?" Yaa memang 2 hari yang lalu eunbi diminta untuk datang ke kediaman jeon, tanpa jungkook, karena jungkook baru saja pulang dari perjalanan bisnisnya
"Yaa dan itu menyenangkan" jawaban eunbi mendapat tatapan tak percaya dari jungkook
"Kau bercanda?" Tanyanya untuk memastikan
"Apa wajahku terlihat sedang bergurau?" Sungguh sinb sangat tidak manusiawi sekali ketika mengajak lawan bicaranya berbicara
"Tidak, hanya saja aku tidak percaya jika haelmoni dan harabeoji ku bisa baik padamu dan membuatmu nyaman" karena bagi jungkook kakek dan neneknya adalah orang yang paling menyebalkan
"Mungkin karena aku wanita idaman?!" Dengan angkuhnya sinb mengibaskan rambutnya, dan hal itu membuat jungkook terkekeh melihatnya
"Aku rasa hwang eunbi sewaktu sma tidak se narsis ini" memang betul jika sinb saat ini berbanding terbalik dengan sinb pada saat sma
"Semua orang pasti berubah, dan kau juga banyak berubah" apa apaan mereka? Kenapa mereka membahas masalalu
"Eyy bagaimana bisa kau tau jika aku banyak berubah, apa kau selalu memperhatikanku?" Goda jungkook pada sinb, walaupun mereka terkenal, tapi mereka tidak sedekat itu, catat itu